Berita Lumajang

319 Hunian Baru bagi Korban Gempa di Lumajang Mulai Dibangun

Sesuai rencana bantuan rekontruksi bagi korban gempa bumi di Tempursari sudah berjalan mulai pekan ini.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: irwan sy
Pemkab Lumajang
Bupati Lumajang Thoriqul Haq saat meletakkan batu pertama sebagai simbol dimulai aktivitas pembangunan rekontruksi hunian korban gempa di Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari 

Berita Lumajang

SURYA.co.id | LUMAJANG - Sesuai rencana bantuan rekontruksi bagi korban gempa bumi di Tempursari sudah berjalan mulai pekan ini.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq, Senin (24/1/2022) meletakkan batu pertama sebagai simbol dimulai aktivitas pembangunan. 

Dalam kesempatan tersebut, pria yang karib disapa Cak Thoriq mengatakan, rekontruksi hunian merupakan upaya pemerintah untuk merehabilitasi perkampungan Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari pasca setahun lalu diguncang gempa bermagnitudo 6.1. 

Dalam tahap awal ini rekontruksi diprioritaskan untuk rumah warga yang mengalami kerusakan berat, terutama untuk lansia yang masih tinggal di hunian sementara (huntara).

Menurut informasi yang berhasil dihimpun, ada sekitar 319 rumah yang mengalami kerusakan berat.

Sebagaian besar pemilik rumah selama setahun ini menetap di huntara yang berada di depan rumahnya yang hancur.

Namun, tidak sedikit pula yang tinggal di rumah saudaranya.

"Saya atas nama pemerintah terus berusaha untuk memperbaiki rumah warga yang mengalami kerusakan karena bencana gempa bumi tahun lalu," kata Cak Thoriq.

Cak Thoriq memastikan, semua rumah yang terdampak akan mendapat bantuan dana rekontruksi.

Artinya untuk rumah warga yang mengalami kerusakan sedang atau ringan juga bakal menerima subsidi.

Namun, supaya dana tersebut tersalur dengan baik, pihaknya bakal menerjunkan tim teknis untuk bertugas melakukan verifikasi setiap rumah warga yang rusak.

"Pembangunan hunian tetap tersebut diprioritaskan bagi warga yang rumahnya mengalami kerusakan berat, namun bagi warga yang rumahnya mengalami kerusakan sedang dan ringan nantinya akan dilakukan secara bertahap," pungkasnya.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved