Polisi Beli Motor Pakai Uang Koin, Ini Sosok Aiptu Siswanto yang Rela Nabung 8 Tahun di Lantai Kamar

SURYA.CO.ID, CIANJUR - Ini lah sosok Aiptu Siswanto, anggota Polsek Cibeber, Polres Cianjur, Jawa Barat yang viral karena membeli motor pakai uang koin pecahan Rp 1.000.

Uang koin sebanyak Rp 22,1 juta itu hasil menabungnya selama delapan tahun. 

Banyaknya uang koin yang dimasukkan 22 kantong itu membuat para pegawai dealer sepeda motor di Jalan Dr Muwardi By Pass Cianjur itu harus sibuk menghitungnya  satu per satu.

Kepala Cabang Diler JG Motor Cianjur, Cepi Hermawan, mengatakan, baru pertama kali ada konsumen yang membeli sepeda motor menggunakan uang koin.

"Awalnya saya kaget, tapi kita terima mau apa pun bentuk uang itu meskipun receh karena tetap uang sah. Makanya kita tetap layani," kata Cepi.

Baca juga: Lanjutkan Mayjen I Nyoman Cantiasa Buru KKB Papua, ini Biodata Mayjen Gabriel Lema Pangdam Kasuari

Cepi dan pihak dealer sangat mengapresiasi kegigihan Aiptu Siswanto menabung untuk mendapatkan sepeda motor.

Menurutnya, itu dapat menjadi motivasi kepada masyarakat Cianjur.

"Apalagi Aiptu Siswanto adalah seorang polisi. Tentunya hal ini sebagai contoh kegigihan," ujarnya. 

Siapa sebenarnya Aiptu Siswanto? 

Aiptu Siswanto adalah anggota Polri yang bertugas di Unit Reskrim di Polsek Cibeber, Polres Cianjur, Jawa Barat.

Aiptu Siswanto mengatakan uang yang berhasil dikumpulkan ia bagi menjadi 22 kantong dengan isi perkantongnya masing-masingnya Rp 1 juta.

"Satu kantongnya berisi Rp 1 juta, jadi semua ada 22 kantong dengan total Rp 22 juta. Berat total uang mencapai 110 kilogram, karena satu kantong plastik itu 5 kilo," katanya, saat dihubungi Tribunjabar.id, Minggu (23/1/2022) siang.

Aiptu Siswanto mengatakan, ia memiliki keinginan untuk membeli sepeda dan mulai menabung sejak 2013 untuk dapat membelinya.

Uang koin tersebut kumpulkannya dari sisa-sisa belanja di warung selama ia bertugas.

"Uang koin itu disimpan di lantai kamar kosong di rumah. Dan setelah dihitung, ternyata uang yang ditabung selama 8 tahun tersebut cukup untuk membeli sepeda motor matic," ujarnya.

Ia mengaku, sempat ragu dan khawatir dengan uang koin yang akan dibayarkan untuk membawa sepeda motor tidak diterima pihak dealer.

"Sempat ragu, karena datang bawa koin banyak. Tapi ternyata diterima, bahkan pihak dealernya menyempatkan untuk menghitung," katanya.

Siswanto mengatakan, motor baru yang ia beli ia gunakan untuk sehari-hari bertugas.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sosok Aiptu Siswanto Polisi Cianjur yang Beli Motor Rp 22 Juta Pakai Uang Koin, Hasil Nabung 8 Tahun