Berita Lamongan

Ratusan Karateka Ikanas Lamongan Ujian Naik Tingkat di Kompi A Yon Zipur 5, Ada Peserta Usia 5 Tahun

Tercatat di meja tim penguji, sebanyak 100 karateka mulai usia 5 tahun hingga usia sekolah menengah pertama menjalani ujian ketangkasan.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Deddy Humana
surya/hanif manshuri
Karateka yang tergabung dalam Perguruan Institut Karate-do Nasional (INKANAS) mengelar UKT dan penurunan kyu bersama di kawasan militer Kompi A Yon Zipur 5, Kecamatan Babat, Lamongan, Minggu (23/1/2022). 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Setiap perguruan cabang olahraga beladiri, atletnya bakal menjalani ujian kenaikan tingkat (UKT) atau sabuk.

Di Kabupaten Lamongan, perguruan Institut Karate-do Nasional (Inkanas) terdiri dari Dojo Gajah Mada, Dojo Kompi A, Dojo Karebet dan Dojo Elang Karate Club mengelar UKT dan penurunan kyu bersama di kawasan militer Kompi A Yon Zipur 5, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, Minggu (23/1/2022).

Menurut Sekretaris Inkanas Lamongan, Senpai Hariono DAN II Karate saat sambutan pembukaan UKT, ini baru kali pertama digelar semenjak pandemi Covid-19 mendera negeri.

Tercatat di meja tim penguji, sebanyak 100 karateka mulai usia 5 tahun hingga usia sekolah menengah pertama menjalani ujian ketangkasan. Baik kihon kumite dan kelihaian memainkan kata (seni).

Komandan Kompi A Batalion Zeni Tempur, Lettu CZI Fahrudin Ali Ahmad menegaskan, sangat mendukung anak-anak Inkanas. "Harapannya, dapat memacu lagi semangat untuk mencapai cita-cita kelak," ungkap Fahrudin di sela ujian kenaikan tingkat karate, Minggu (23/1/2022).

Danki A Yon Zipur 5 juga mewanti-wanti karateka Inkanas untuk menjaga nama baik perguruan. Menurut Fahrudin, kalau salah satu rusak, semua jadi rusak. "Jadilah contoh, jangan hanya memberi contoh," tutupnya.

Ada yang unik pada UKT Inkanas Lamongan kali ini. Di mana satu di antara peserta ujian adalah Everest Adelar Danendra Angga Atala (5), karateka cilik ini masih duduk di bangku TK A.

Bocah laki-laki yang berlatih karate di Dojo Kompi A ini dinyatakan lulus ujian sabuk putih. Kenaikan sabuk setingkat lebih tinggi pun didapatkannya. Ia berhak mengenakan sabuk kuning.

Ada lagi, Dzakirah Amenta Mufida (6), karateka putri dari Dojo Karebet Inkanas Lamongan juga dinyatakan lulus ujian kenaikan tingkat sabuk putih ke sabuk kuning.

Ia masih menduduki bangku TK B, namun tekadnya untuk meraih prestasi pada cabang olahraga karate tidak bisa diremehkan. Karateka cilik ini berlatih karate di Dojo Karebet Polres Lamongan. Di bawah pembinaan Senpai Samsul Hadi DAN II Karate.

Sementara ketua tim penguji dari Pengurus Daerah (Pengda) Inkanas Jawa Timur, Senpai Bisma Karate DAN III mengucapkan selamat atas kenaikan tingkat karateka Inkanas Kabupaten Lamongan.

"Mulai awal tadi saya melihat dari sabuk putih hingga coklat sudah bagus. Saya nyatakan lulus semua," ungkapnya.

Namun Senpai Bisma mengingatkan karateka jangan merasa puas diri, bangga dengan yang dicapai hari ini. Meskipun lulus, harus terus berlatih dan terus berlatih.

Bisma juga berjanji akan menghadirkan Senpai Sisil dan Sensei Umar Syarief di Inkanas Lamongan, untuk memberikan motivasi dan semangat berlatih meraih prestasi. ****

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved