IMBAS Mayjen Untung Budiharto Jabat Pangdam Jaya, Kontras Kritisi Keputusan Terkait Eks Tim Mawar
Pengangkatan Mayjen TNI Untung Budiharto menjadi Pangdam Jaya mendapat sorotan tajam dari Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (Kontras).
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi
lihat foto
SURYA.co.id - Pengangkatan Mayjen TNI Untung Budiharto menjadi Pangdam Jaya mendapat sorotan tajam dari Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan ( Kontras).
Kontras mengkritisi keputusan pemerintah terkait pengangkatan mantan anggota Tim Mawar tersebut menjadi orang nomor 1 di Kodam Jaya.
Kontras juga mempertanyakan komitmen pemerintah dalam menuntaskan kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) berat masa lalu.
"Dari tahun ke tahun, dari rezim ke rezim tidak pernah ada komitmen dari pemerintah untuk menyelesaikan kasus pelanggaran HAM berat," ujar Koordinator Kontras Fatia Maulidiyanti dalam konferensi pers virtual, Jumat (7/1/2021).
Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'Kontras: Banyak Aktor Pelanggar HAM Berat Masuk Pemerintahan, Kasusnya Makin Sulit Diselesaikan'.
Ia menilai, pemerintah mempunyai pandangan bahwa upaya penuntasan kasus pelanggaran HAM berat masa lalu hanya akan merusak stabilitas politik.
Akan tetapi, langkah pemerintah acap kali justru menimbulkan situasi politik tidak stabil dengan mengangkat aktor pelanggaran HAM berat masa lalu ke jajaran pemerintahan.
"Ketika semakin banyak aktor pelanggar HAM berat masuk ke dalam jajaran pemerintahan, ya akan semakin sulit untuk diselesaikan," tegas dia.
Ia berharap pemerintah bisa menunjukkan ketegasan dan keberanian dalam merealisasikan komitmennya untuk menyelesaikan kasus pelanggaran HAM berat masa lalu.
Menurutnya, pembuktikan itu harus dilakukan tidak hanya dalam momen tertentu saja.
"Tidak hanya di masa kampanye, tetapi diwujudkan dari beberapa kebijakan yang dikeluarkan," katanya.
Sebelumnya, Jenderal Andika Perkasa mempromosikan Mayjen Untung Budiharto menjadi Pangdam Jaya.
Dengan promosi jabatan baru ini, Untung Budiharto menggeser Pangdam Jaya sebelumnya, Mayjen Mulyo Aji yang kini menjadi Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan.
Untung Budiharto merupakan satu di antara 4 eks Tim Mawar yang kini mengemban posisi strategis.
