Berita Malang Raya
Profauna Indonesia: Erupsi Gunung Semeru Ancam Keberlangsungan Hidup Satwa Liar Dilindungi
Profauna Indonesia menganalisa jika erupsi Gunung Semeru telah berdampak pada kelangsungan hidup satwa liar dilindungi di kawasan tersebut.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, MALANG - Profauna Indonesia menganalisa jika erupsi Gunung Semeru telah berdampak pada kelangsungan hidup satwa liar dilindungi di kawasan tersebut.
Ketua Profauna Indonesia, Rosek Nursahid menjelaskan, lereng Gunung Semeru merupakan tempat tinggal bagi lutung Jawa, kijang, rusa, merak hijau, jelarang, elang jawa, elang bido dan satwa lainnya.
"Kami sudah melakukan assessment di lokasi guna mengetahui dampak serius keberlangsungan hidup satwa di sana. Erupsi berdampak pada pergeseran area teritorial dan habitat satwa," ujar Rosek ketika dikonfirmasi, Rabu (8/12/2021).
Kata Rosek, satwa liar memiliki fungsi vital dalam mitigasi sebelum terjadinya bencana. Pasalnya, satwa memiliki insting yang merespons tanda-tanda sebuah peristiwa alam akan terjadi. Hal tersebut dinilai dapat bermanfaat bagi manusia untuk menghindarkan diri dari bahaya peristiwa alam.
"Mereka punya insting alami keluar dari kawasan hutan. Pertanyaannya saat ini apakah populasi satwanya cukup? Itulah pentingnya menjaga kelestarian satwa tetap berada di hutan memberikan tanda alami mengenai indikator biologis kondisi alam," papar Rosek.
Di sisi lain, Rosek mengungkapkan, satwa di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru saat ini kelangsungan hidupnya terancam akibat perburuan liar satwa.
Rosek menerangkan, satwa yang paling banyak diburu di kawasan tersebut meliputi hewan primata, mamalia hingga burung.
"Perburuan satwa di wilayah Bromo Tengger Semeru cukup tinggi pula. Satwa yang paling banyak diburu adalah kijang, primata monyet dan burung," tutupnya.
Memasuki Musim Kemarau, BPBD Kota Malang Ajak Warga Waspada Potensi Bencana Ini |
![]() |
---|
Jelang Libur Sekolah, OPD Kota Batu Diminta Kebut Perbaikan Infrastruktur yang Rusak |
![]() |
---|
Musim Kemarau Tiba, BPBD Kota Batu : Belum Ada Warga yang Alami Kekeringan dan Krisis Air |
![]() |
---|
Dishub Kota Malang Wacanakan Transportasi Umum Berbasis Kendaraan Elektrik |
![]() |
---|
Polisi Belum Tetapkan Tersangka Kecelakaan Maut di Klemuk Kota Batu, Ini Sebabnya |
![]() |
---|