Sukses Perajin Miniatur Muda Pasuruan

Di Usia 19, Miniatur Kendaraan Buatannya Terjual ke Seluruh Indonesia; Sandiaga Uno Beri Motivasi

Tetapi miniatur kendaraan buatannya sudah terjual hampir ke pelosok Indonesia, dan memberi pundi-pundi pemasukan tidak sedikit.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Deddy Humana
Di Usia 19, Miniatur Kendaraan Buatannya Terjual ke Seluruh Indonesia; Sandiaga Uno Beri Motivasi - perajin-miniatur-kendaraan-asal-pasuruan.jpg
surya/galih lintartika
Ahmad Arfiyanto, seniman miniatur kendaraan asal Pasuruan menunjukkan berbagai jenis karyanya di rumahnya, di Pasuruan.
Di Usia 19, Miniatur Kendaraan Buatannya Terjual ke Seluruh Indonesia; Sandiaga Uno Beri Motivasi - perajin-miniatur-kendaraan-asal-pasuruan2.jpg
surya/galih lintartika
Beberapa dari banyak miniatur kendaraan karya Ahmad Arfiyanto, pemuda asal Pasuruan.

SURYA.CO.ID, PASURUAN - Jiwa kekanak-kanakan yang tersisa dalam setiap orang, bisa merupakan awal dari kreativitas. Karena suka bermain-main dengan benda di sekitarnya untuk dijadikan minatur, kini Ahmad Arfiyanto, malah bisa mengais rupiah setelah menekuni kerajinan miniatur kendaraan.

Pemuda asal Pasuruan itu bahkan belum berusia 20 tahun karena lahir pada Juni 2002. Tetapi miniatur kendaraan buatannya sudah terjual hampir ke pelosok Indonesia, dan memberi pundi-pundi pemasukan tidak sedikit.

Buah karya Ahmad yang begitu detail bak seniman sejati itu, sampai menarik perhatian Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Sandiaga Uno. Sandiaga bahkan menghubungi langsung anak dari Arso dan Yaumi itu lewat video call belum lama ini.

Dalam percakapan singkat itu, Sandiaga mengapresiasi kreatifitas pemuda asal Pasuruan tersebut. Bahkan Sandiaga mendorongnya untuk mengembangkan bisnisnya agar bisa memiliki pabrik dan ekspor ke luar negeri. "Keren banget produknya," puji Sandiaga dalam postingan video di akun instagramnya.

Ahmad mengaku setelah videonya diposting di akun pribadi Menteri Sandiaga Uno, jumlah followernya naik dan banyak pesanan yang masuk dari beberapa daerah.

"Efeknya banyak pesanan yang masuk kepada saya. Awalnya tanya-tanya, begitu cocok langsung pesan miniatur untuk kendaraannya. Jumlah follower saya juga naik langsung, ada tambahan 1.000," ungkap Ahmad, Selasa (14/9/2021).

Ahmad juga mengucapkan terima kasih kepada Sandiaga yang sudah mengapresiasi karyanya. Ia mengaku tidak menyangka dihubungi oleh tim Kemenparekraf dan diajak berdiskusi langsung oleh Menparekraf.

"Tidak menyangka, kalau bisa seperti ini. Senang sekali rasanya. Saya terima kasih mendapatkan kesempatan dan akan berusaha memperbaiki kualitas kerajinan saya, agar bisa menambah jumlah produksi," tambahnya.

Anak kedua dari pasangan Arso dan Yaumi ini mengaku sudah menggeluti miniatur kendaraan sejak 2017. Ia mengaku awalnya sejak SD sudah mulai membuat mainan dari kardus.

Setelah memasuki masa SMP, ia memulai membuat mainan dari kardus. Selanjutnya, setelah duduk di bangku SMA ia mulai membuat miniatur kendaraan dari resin atau fiber sampai sekarang. "Saya belajar secara otodidak, lihat di YouTube, langsung saya praktekkan," tambahnya.

Ia mengaku, omzet penjualannya per bulan mencapai Rp 3 juta lebih. Disampaikan pula, penjualan produknya menjangkau hampir ke seluruh Indonesia. Karya Ahmad bahkan bisa menjadi alternatif untuk para penggemar diecast miniatur kendaraan.

"Miniatur ini berskala 1 : 60, dan saya memperhatikan betul detail miniaturnya," tambahnya. ****

Sumber: Surya
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    berita POPULER

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved