KKB Papua Serang Prajurit TNI

Kehebatan Pasukan Yonif Raider 762/VYS yang Diterjunkan Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa Buru KKB Papua

Simak kehebatan pasukan Yonif Raider 762/VYS yang diterjunkan Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa untuk memburu KKB Papua.

TRIBUN PEKANBARU/Theo Rizky
Ilustrasi pasukan TNI. Simak Kehebatan Pasukan Yonif Raider 762/VYS yang Diterjunkan Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa Buru KKB Papua. 

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah

SURYA.co.id - Inilah kehebatan pasukan Yonif Raider 762/VYS yang diterjunkan Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa untuk memburu KKB Papua.

Diketahui, Panglima Kodam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa langsung menerjunkan pasukan terbaiknya untuk memburu para KKB Papua yang menyerang 4 prajurit TNI hingga gugur.

Mantan Danjen Kopassus itu dengan tegas mengatakan, para KKB Papua pelaku penyerangan tidak akan lolos dari kejaran tim gabungan bersama Yonif Raider 762/VYS.

"Sampai dimana KST ( KKB Papua) bersembunyi, tetap akan kami kejar dan tangkap.

Apapun kondisi mereka, untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya yang sangat keji ini," tukas Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, melansir dari ANTARA.

Baca juga: Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa Janji KKB Papua yang Serang 4 TNI hingga Gugur Tak akan Bisa Lolos

Melansir dari Wikipedia, Batalyon Infanteri Raider Khusus 762/Vira Yudha Sakti atau Yonif Raider 762/VYS adalah Batalyon Infanteri Raider di bawah komando Brigade Infanteri 26/Gurana Piarawaimo Kodam XVIII/Kasuari.

Yonif Raider 762/VYS merupakan satu-satunya Batalyon Infanteri (Yonif) di jajaran Kodam XVIII/Kasuari yang memiliki 2 ranpur Panser ANOA buatan PT. Pindad.

Markas Batalyon, Kompi Bantuan, Kompi Senapan A, dan Kompi Senapan B berada di Jalan Basuki Rahmat Km 10, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat, dengan Kompi Senapan C dan D di Manokwari, sedangkan Kompi E di Kabupaten Teluk Bintuni.

Pada tanggal 12 Februari 2015, secara resmi Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad) Letnan Jenderal TNI M. Munir membuka Latihan Pembentukan Satuan Raider Yonif 752/Vira Yudha Sakti, Yonif 753/Arga Vira Tama dan Yonif 756/Winame Sili TA. 2015 dalam sebuah upacara yang digelar di Lapangan Pusdikpassus, Batujajar, Bandung.

Perencanaan TNI AD pada tahun 2015 dalam melaksanakan peningkatan kemampuan satuan TNI AD dengan mengadakan latihan Raider untuk 12 Batalyon Infanteri (Yonif).

Rencananya, dari 12 Yonif tersebut, 9 Yonif akan dilatih oleh Kopassus, sementara 3 lainnya dilatih oleh Kostrad.

Sebagai pasukan berkualifikasi Raider, pasukan Yonif Raider 500/Sikatan dilatih hingga memiliki beberapa kemampuan seperti:

1. Punya Skill Tempur Khusus

Pasukan khusus Raider Kostrad yang diturunkan ke Kabupaten Nduga, memiliki skill khusus untuk memburu pasukan separatis.

Dikutip dari Intisari, sesuai dengan arti kata 'raid' dalam namanya, pasukan Raider Kostrad memiliki kemampuan untuk memburu pasukan gerilya lawan sampai ketemu

Untuk melawan musuh yang bergerilya, pasukan khusus Raider Kostrad juga menggunakan taktik yang sama, yakni bergerilya (counter guerilla warfare).

Bedanya, pasukan khusus Raider Kostrad memiliki status sebagai 'pemburu'.

2. Senjata Pasukan Raider

SS-1 R5 merupakan senapan serbu pendek dan ringan, yang menjadi andalan pasukan Raider Kostrad.

Senjata SS-1 R5 merupakan hasil manufaktur PT Pindad.

Senjata ini menjadi andalan pasukan Raider Kostrad untuk menjalani pertempuran di hutan secara senyap.

Selain ringan, senapan SS-1 R5 ini juga dilengkapi dengan teleskop bidik yang dapat meningkatkan akurasi tembakan

3. Ahli dalam Berbagai Operasi Khusus

Mengutip dari Intisari, pasukan Raider Kostrad sudah terlatih untuk melakukan berbagai operasi khusus.

Contoh operasi khusus yang dapat dilakukan seperti teknik dril kontak, infiltrasi atau penyusupan, eksfiltrasi, Mobud (mobil udara), Ralasuntai (Operasi di Rawa, Laut, Sungai dan Pantai), raid Baswan (operasi pembebasan tawanan), dan raid penghancuran.

4. Dapat Tidur di Bawah Guyuran Hujan

Sebagai pasukan antigerilya atau pemburu gerilya, pasukan Raider Kostrad harus bisa bertahan hidup berhari-hari di hutan belantara demi lancarnya operasi militer.

Mengutip dari Intisari, pasukan Raider Kostrad dikenal bisa tidur nyenyak walau diguyur hujan lebat.

Walau hanya berlindung di bawah selembar matras tipis, pasukan khusus Raider Kostrad harus bisa tidur demi menjaga kelancaran operasi militer yang tengah dijalankan.

5. Pejalan Kaki yang Tangguh, Mampu Berjalan hingga Ratusan Kilometer

Pasukan Raider Kostrad dikenal memiliki endurance serta tenaga yang kuat, yang membuat mereka mampu berjalan jauh.

Pasukan Raider Kostrad harus mampu berjalan kaki hingga ratusan kilometer untuk memburu gerilyawan musuh

Oleh sebab itu, latihan lari setiap hari menjadi makanan wajib pasukan Raider Kostrad di setiap markas Batalyon Raider.

Agar kemampuan setiap personel tetap prima, latihan lari ini tetap dilakukan setiap hari walaupun prajurit Raider sedang menjalankan ibadah puasa.

Baca seputar anggota KKB Papua serang prajurit TNI di Maybrat

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved