Persebaya Surabaya
Demi Persebaya Surabaya, Bonek Bikin Pernyataan Terbuka Jelang Kick-off Liga 1 2021
Bonek yang merupakan suporter fanatik Persebaya Surabaya pun menyambutnya dengan gembira hadirnya kembali Liga 1 2021
SURYA.co.id | SURABAYA - Kompetisi Liga 1 2021 dijadwalkan kembali bergulir 27 Agustus ini dengan ditandai pertandingan Bali United vs Persik Kediri. Suporter Persebaya Surabaya yang dikenal Bonek pun menyambut baik kembalinya digelar kompetisi.
Bonek, suporter dan penggila sepak bola Indonesia sangat rindu adanya pertandingan bola klub-klub di Indonesia. Maklum, kompetisi sepak boal sudah vakum terselenggara di Indonesia hampir dua tahun lantaran wawab atau pandemi Covid-19.
Bonek yang merupakan suporter fanatik Persebaya Surabaya pun menyambutnya dengan gembira hadirnya kembali Liga 1 2021.
Tapi, karena kompetisi liga 1 2021 berlangsung di tengah suasana pendemi Covid-19, maka pertandingan tidak boleh ditonton secara langsung di stadion.
Bonek pun tahu dan sadar akan aturan serta regulasi yang ditetapkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan pemerintah. Dimana suporter dilarang masuk ke stadion dan semua pertandingan memberlakukan protokol kesehatan (prokes) ketat.
Demi menyelamatkan Persebaya Surabaya dari ancaman tidak bisa atau terkena sanksi dilarang ikut kompetisi Liga 1 2021, Bonek pun mengeluarkan manifesto atau pernyataan terbuka.
Ada pun isi manifesto Bonek lengkapnya sebagai berikut :
Dulu-dulur Bonek
Merawat selalu lebih berat dari pada memperjuangkan
Kata-kata bijak itu sepertinya tepat dengan kondisi saat ini
Dulu, arek-arek Bonek bersatu, berjuang bersama dan sukses mengembalikan eksistensi Persebaya di kancah sepak bola nasional. Meteri, air mata, bakan jiwa dan raga telah menjadi saksi jejak perjuanan itu semua.
Kini, saatnya kiat tnjukan secara seksama bahwa arek-arek Bonek mampu merawat hasil perjuangan panjang itu, dengan selalu menjaga nama baik Persebaya dalam kompetisi kasta tertinggi tanah air yang sebentar lagi bergulir.
hanya sederhana, dengan sama sama menahan diri, mengingatkan kerabat dan keluarga, serta komunitas kita, untuk tidak datang ke stadion. Karena itu semua dapat berdampak buruk bagi nama baik masa depan Persebaya di kompetisi musim ini.
Memang tidak mudah. Tapi, hanya itu satu-satunya cara untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi Persebaya berkompetisi di lapangan tanpa adanya halangan nonteknis dari luar lapangan. Mari dukung Persebaya dari rumah, dengan kreativitas yang merdeka. Salam satu nyali, WANI!
Surat pernyataan secara terbuka Bonek tersebut, disepakati semua perwakilan tribun Stadion gelora Bung Tomo (GBT).
Sebut saja, Tribun Kidul, Tribun Timur, Grandnord.27, Gate Joner 21 dan lainnya.
Bahkan, manifesto Nonek sudah tersebara luas di segala lini dan komunitas serta media sosial (medsos) Bonek sejak, Kamis (26/8/2021) malam.
Aneka respons positif dan dukungan diberikan Bonek dan Bonita demi menyelamatkan Persebaya dari ancaman sanksi.
"WANI !!!, DUKUNG DARI RUMAH TETAP BONEK BONITA KOK," tulis akun @catur_bps27 di instagram gatejoner21.
Berharap Jadwal Segera Dirilis
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso mengapresiasi akhirnya izin kompetisi musim ini turun.
Izin tersebut diserahkan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali, di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, hari ini, Senin (23/8/2021) kemarin.
Sebelumnya, meski PSSI dan PT LIB mengumumkan akan menggulirkan kompetisi akhir bulan Agustus ini, izin belum juga turun.
"Tentunya kita apresiasi semua pihak yang akhirnya kompetisi bisa jalan kembali," kata Aji Santoso.
Meski izin sudah diturunkan, PT LIB, selaku operator kompetisi belum merilis jadwal lengkap.
Sementara hanya merilis tiga laga awal di mana satu diantaranya merupakan laga pembuka, Bali United vs Persik Kediri, Jumat (27/8/2021) di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.
"Belum turunnya jadwal tentunya mereka (PT LIB) punya pertimbangan kenapa sampai saat ini jadwal blm turun, kami hormati itu, meskipun alangkah lebih baik kalau cepat dirilis," jelas pelatih asal Kabupaten Malang itu.

Kejelasan jadwal itu, ditambah Aji berkaitan dengan mengatur ritme latihan agar laga perdana pemain bisa mencapai peak performance.
Jadwal belum dirilis, Aji memilih fokus mematangkan tim, utamanya sisi taktikal yang akan terus dimaksimalkan.
"Kami terus mematangkan taktikal," pungkasnya.
Berita terkait Persebaya Surabaya