Bonek Bagikan Paket Sembako di Kota Malang, Kemanusiaan di Atas Segalanya

SURYA.co.id | SURABAYA - Bonek, suporter fanatik Persebaya melalui Bonek Disaster Response Team (BDRT) melakukan aksi  sosial, membagikan paket sembako di Kota Malang, Jumat malam (20/8/2021).

Publik menilai aktivitas ini di luar kebiasaan karena Bonek melakukan aksi sosial di kota banyak orang menilai bahwa Malang merupakan home base rival.

"Kenapa kami harus pergi ke Malang, bagaimanapun di dunia sepak bola, yang terpenting adalah sebuah kemanusiaan."

"Karena kalau keburukan dibalas keburukan, mau sampai kapan," kata Arif Firmansyah, koordinator BDRT pada surya.co.id, Jumat (20/8/2021).

"Ini juga amanah dari temen-temen Bonek, temen-temen Surabaya dan masyarakat Surabaya, Donatur, kami mau menyerahkan secara langsung donasi ini ke seluruh Jawa Timur, termasuk di Kota Malang," tambahnya.

Pria akrab dijawab Bojes itu menegaskan bahwa aksi sosial Bonek di Malang ini bukan yang pertama, sebelumnya, Bonek juga sering melakukan aksi sosial di Malang.

"Sebenarnya sudah banyak kami lakukan, seperti kemarin saat kena gempa di Malang, temen-temen Bonek Sukorejo daerah Pasuruan juga ke Malang," jelasnya.

"Di gunung Butak, kemarin ada yang hilang, temen-temen Bonek dan BDRT juga ikut bantu di SARS," tambah Bojes.

Pun demikian, Bojes menegaskan bahwa aksi sosial ini bukan respons dari aksi sosial Juragan99, bos Arema yang baru saja memberikan bantuan ke Polrestabes Surabaya.

"Jauh sebelum Juragan99 ke Polres, itu sudah ada agenda BDRT membagikan sembako se- Jawa Timur. Total ada 27 Kota dan Kabupaten yang akan dibagikan sembako," ucap Bojes.

Dari semua rangkaian pembagian paket sembako kali ini, Bojes katakan terdapat 1800 paket sembako.

"Hasil lelang Jersey Mat Halil sampai 130 jt, baru kami agendakan bagi sembako untuk 27 Kota di Jatim, termasuk Malang," ucapnya.

"Cuma memang temen-temen fotonya masih dijadikan satu, nanti dijadikan laporan pertanggung jawaban ke Publik," tambah Bojes.

Mengenai program kali ini, dari 27 Kota target, Bojes menyebut semuanya hampir rampung.

Ia berharap aksi sosial ini bisa sedikit membantuk rakyat yang saat ini sedang di masa sulit akibat pandemi Covid-19 yang berkepanjangan.

"Harapannya rakyat tidak terjadi kelaparan, rakyat juga bisa melakukan aktivitas dengan normal, rakyat bisa hidup lebih merdeka," pungkasnya.