Menu Andalan Olivia Masterchef Indonesia 8 saat Kompetisi, Ternyata Mudah dan Bisa Dicoba di Rumah

SURYA.CO.ID - Olivia Masterchef Indonesia 8 membagikan resep menu andalannya saat berkompetisi di Galeri. 

Ternyata, mudah dan bisa dicontoh di rumah. 

Dalam video terbaru di kanal Youtube pribadinya, ia membagikan menu andalan yang bernama Paris Brest.

Di awal video, Olivia memperlihatkan beberapa bahan yanng digunakan untuk membuat Paris Brest.

"Halo semuanya. Jadi, kali ini aku mau masak Paris Breast. Karena ini jadi menu kesukaan juri pas aku lagi di Masterchef Indonesia Season 8. Hal pertama yang aku lakukan adalah membuat pastry cream terlebih dulu," ujarnya.

Dalam description box, Olivia menuliskan ada lima tahap yang dibutuhkan untuk membuat Paris Breast di antaranya, membuat pastry cream, choux pastry, almond brittle, coffee cream mousseline, dan coffee almond paste.

Berikut bahan-bahan yang digunakan Olivia dalam membuat Paris Breast.

1. Pastry Cream

250ml susu cair
35g gula pasir
2 kuning telur
20g maizena
1 tetes vanila pasta

2. Choux Pasty

60ml air
60ml susu
60g butter
70g tepung terigu
2 telur

3. Almond Brittle

150g sugar
150g almond
1 pinch garam

4. Coffee Cream Mousseline

2:1
Pastry cream : Softbutter
1 sdt kopi (sesuai selera)

5. Coffee almond paste

Brittle + Beri kopi (sesuai selera) di blender

Untuk membuat pastry cream, hal pertama yang perlu dilakukan adalah kocok kuning telur, gula dan maizena hingga tercampur, dan kemudian tambahkan vanilla extract.

Di sisi lain, rebus susu hingga mendidih. Tuangkan susu ke campuran kuning telur, gula, maizena, kemudian aduk hingga rata.

Jika sudah, adonan kembali dituang ke dalam panci dan direbus hingga mengental.

Apabila sudah mengental, pindahkan adonan pastry cream ke dalam wadah, tutup dengan plastic wrap dan masukkan ke dalam kulkas.

"Selanjutnya, kita akan membuat adonan choux pastry. Pertama kita rebus susu, air, dan butter hingga mendidih. Setelah mendidih, masukkan tepung yang sudah diberi sedikit garam dengan posisi api yang telah dimatikan," jelasnya.

Jika adaonan sudah tercampur, nyalakan kembali api di posisi paling kecil hingga adonan terevaporasi selama 30 hingga 60 detik.

"Supaya cepat dingin, aku aduk lagi pakai mixer. Karena adonan tidak boleh diolah dalam keadaan panas," tuturnya.

Sambil menunggu, Olivia menyiapkan telur yang nantinya akan dicampur ke dalam adonan di dalam mixer. Pastikan adonan tidak dalam kondisi yang encer.

Setelah itu, masukkan adonan ke dalam plastik segitiga, untuk kemudian dicetak langsung di atas loyang. Bentuk lingkaran menyerupai donat.

"Bila sudah tercetak rapi, jangan lupa bagian atas diberi air supaya tidak terlalu gosong. Kemudian tambahkan irisan almond dan adonan siap dioven dengan suhu 200 derajat celcius selaa 20 menit," paparnya.

Tahap ketiga adalah membuat almond brittle yang diawali dengan membuat karamel dari gula dan sedikit garam. Dimasak di atas api kecil dan sering diaduk agar tidak gosong.

Setelah gula meleleh sempurna, masukkan irisan almond dan aduk merata.

Dinginkan adonan karamel dan almond untuk kemudian diblender dengan tambahan kopi.

"Nah selanjutnya kita akan membuat coffee cream mousseline. Jadi ini merupakan campuran pastry cream dan soft butter," ujarnya.

Jadi, pastry cream yang didinginkan di dalam kulkas, dikeluarkan lagi untuk dicampur dengan kopi dan soft butter. Mixer hingga sedikit mengembang.

Kemudian, choux pasty yang sudah matang, diiris menjadi dua bagian, atas dan bawah, untuk diberi isian cream mousselline dan coffee almond paste. Kemudian diberi tambahan almond brittle. Tutup bagian atas dan Paris Breast siap disajikan.