Berita Blitar

Gelar Cangkrukan Blitar Keren Bersama Bung Sandi, Bung Santoso Ingin Pariwisata Kota Blitar Bangkit

Acara cangkrukan Bung Santoso, Bung Tjutjuk dan Bung Sandi yang digelar secara virtual itu akan membahas tentang potensi pariwisata di Kota Blitar.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Cak Sur
Istimewa
Wali Kota Blitar, Santoso dan Wakil Wali Kota Blitar, Tjutjuk Sunario akan menggelar Cangkrukan Blitar Keren bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, Sabtu (7/8/2021). 

SURYA.CO.ID, BLITAR - Wali Kota Blitar, Santoso dan Wakil Wali Kota Blitar, Tjutjuk Sunario akan menggelar Cangkrukan Blitar Keren bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, Sabtu (7/8/2021).

Acara cangkrukan Bung Santoso, Bung Tjutjuk dan Bung Sandi yang digelar secara virtual lewat zoom meeting itu akan membahas tentang potensi pariwisata di Kota Blitar.

Cangkrukan Blitar Keren ini sebagai upaya Pemkot Blitar membangkitkan kembali pariwisata di Kota Blitar setelah diterjang pandemi Covid-19.

Seperti diketahui, Kota Blitar menjadi salah satu daerah destinasi wisata yang menjadi tujuan wisatawan.

Keberadaan Makam Bung Karno menjadi magnet bagi jutaan wisatawan untuk datang ke Kota Blitar.

Tapi, situasi pandemi Covid-19 memaksa Pemkot Blitar menutup tempat wisata Makam Bung Karno.

Kondisi itu memacu Pemkot Blitar melakukan berbagai upaya agar pariwisata kembali bangkit dan menjadi salah satu sektor yang mampu membangkitkan perekonomian masyarakat.

Salah satunya dengan menggelar cangkrukan secara virtual bersama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno.

"Saya ingin pariwisata Kota Blitar bangkit. Banyak potensi yang bisa didorong," kata Santoso, Jumat (6/8/2021).

Sebagai bukti komitmen kebangkitan, Santoso akan menyampaikan visi dan misi Kota Blitar selama lima tahun mendatang khususnya yang berkaitan dengan pariwisata.

Menurutnya, sektor pariwisata merupakan salah satu prioritas pembangunan pada 2022.

"Kami ingin mewujudkan pemulihan ekonomi melalui perdagangan dan jasa, pariwisata, serta ekonomi kreatif berbasis digital," ujar Santoso.

Santoso optimistis pariwisata Kota Blitar dapat segera bangkit.

Selain Makam Bung Karno, potensi-potensi pariwisata lain yang ada di Kota Blitar juga tidak kalah menarik untuk terus dikembangkan.

Sejumlah potensi wisata itu, antara lain Agrowisata Belimbing Karangsari, Istana Gebang, dan Kampung Bathok.

Selain menyampaikan komitmen dan potensi wisata, kata Santoso, acara cangkrukan ini juga untuk mendengar aspirasi terkait persoalan dan kendala pelaku ekonomi kreatif yang ada di Kota Blitar.

Dia berharap ada perwakilan komunitas dari kampung wisata kreatif, perwakilan PHRI, UMKM dan generasi milenial yang menyampaikan kondisi sebelum dan saat terjadi pandemi.

"Karena dalam forum ini ada Bung Menteri dengan para deputi, setidaknya setelah kendala ini disampaikan, segera ada uluran tangan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, sehingga teman-teman dapat bangkit," katanya.

Santoso juga berharap ada formula khusus untuk Kota Blitar dengan menempatkan Makam Bung Karno sebagai episentrum pengembangan ke depannya.

Santoso mengatakan Kota Blitar termasuk dalam Kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan sebagaimana ditetapkan dalam Perpres Nomor 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi di Kawasan Gresik-Bangkalan-Mojokerto-Surabaya-Sidoarjo-Lamongan, lalu Kawasan Bromo-Tengger-Semeru, serta Kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan.

"Semuanya akan kami kupas dalam Cangkrukan Blitar Keren yang bisa diikuti secara virtual pada Sabtu (7/8/2021) mulai pukul 15.45 WIB," katanya.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved