Persebaya Surabaya
Koko Ari Menepi dari Persebaya Surabaya 6 Bulan Pasca Operasi Cedera ACL
Koko Ari Araya dipastikan tidak bisa memperkuat Persebaya Surabaya pada awal-awal Liga 1 2021
SURYA.co.id | SURABAYA - Koko Ari Araya dipastikan tidak bisa memperkuat Persebaya Surabaya pada awal-awal Liga 1 2021. Bek muda Persebaya Surabaya itu harus menepi lumayan lama dari tim berjuluk Bajul Ijo.
Koko Ari Araya harus istrirahat dari latihan dan pertandingan Persebaya Surabaya di Liga 1 2021 guna pemulihan paca operasi cedera Anterior Cruciate Ligaments (ACL).
Dokter tim Persebaya Surabaya, Pratama Wicaksana Wijaya menjelaskan, Koko Ari harus melakukan rehabilitasi ACL kurang lebih 6 pulan pasca menjalani operasi di Surabaya awal pekan lalu.
Koko Ai mengalami cedera ACL saat mengikuti pemusatan latihan timnas Indonesia di Uni Emirat Arab (UEA) bulan Mei 2021 lalu jelang laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022.
"Koko sudah operasi, sudah keluar dari rumah sakit. Koko rehabilitasi ACL kurang lebih 6 bulan, sudah protab-nya," jelas Pratama Wicaksana Wijaya.
Sementara mengenai proses cedera Bruno, disampaikan dokter akrab disapa Tommy tersebut, terus mengalami perkembangan positif.
"Cedera Bruno progressnya bagus, sudah tidak ada rasa sakit, minggu ini mencoba gerakan-gerakan kompleks," jelas dokter alumnus Universitas Brawijaya itu.
Ditambahkan Tommy, untuk cedera Bruno, memang tidak sampai pada tindakan operasi.
"Memang planning kami melihat kondisinya, fisioterapi cukup," jelasnya.
Karena tidak sampai tindakan operasi, proses penyembuhan tergantung perkembangan terapi yang dipantau secara intens.
"Kalau bruno statusnya wait n see, kemarin kami planning 2 minggu akan evaluasi, dan masih on track," terang dokter Tommy.
Fisik pemain
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso mengaku fisik pemainnya sudah berada pada kondisi cukup baik dan siap jika kompetisi Liga 1 2021 bergulir Agustus mendatang.
Ini merupakan hasil dari latihan yang selama ini terus digelar Persebaya meski kick off kompetisi ditunda akhir Agus dan hingga saat ini belum ada kepastian.
Persebaya menjadi sebagian kecil tim kontestan Liga 1 yang tetap berlatih di tengah penundaan kick off Liga 1.
"Saya lihat kondisi fisik anak-anak sudah cukup bagus, harus kami maintenance supaya jangan turun," ungkap Aji Santoso.
Ditambahkan Aji Santoso, pada latihan ini terdapat tiga pemain yang absen.
Dua pemain proses pemulihan dari cedera, Koko Ari Araya dan Bruno Moreira. Satu pemain lain, Alie Sesay karena mengalami gangguan beberapa hari yang lalu.
"Alie memang sudah dua hari ini tidak latihan, katanya di tumitnya ada terasa sakit, mudah-mudahan untuk latihan hari Jumat sudah bisa," harap pelatih asal Kabupaten Malang itu.

Akibat belum jelasnya kompetisi, disampaikan Aji Santoso, program tim yang dijalankan tidak hanya program sisi fisik.
"Tetap kami kombinasikan, ada taktikal, ada latihan teknik, juga ada latihan fisik, conditioning juga, kami kombinasikan juga," jelasnya.
Termasuk pada latihan hari ini, Aji katakan intensitasnya tidak terlalu tinggi.
"Latihan hari ini banyak pada game possession, karena kemarin hari Selasa anak-anak latihannya intensitasnya cukup tinggi, besok kami libur," paparnya.
Sementara mengenai perkembangan dua pemainnya yang baru saja tindakan penyembuhan, Koko Ari Araya dan Bruno Moreira, Aji katakan perkembangan terus membaik.
"Bruno insya Allah minggu depan sudah bisa latihan. Koko sudah operasi, tinggal masa pemulihan, mudah-mudahan saja lebih cepat dari prediksi sebelumnya," pungkasnya.
Surat ke Jokowi
Sementara itu bek Persebaya Surabaya, Mokhamad Syaifuddin menjadi perwakilan pemain Persebaya yang menandatangani surat terbuka pada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo melalui Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI).
Surat yang ditandatangani presiden APPI, Firman Utina dan perwakilan 18 klub kontestan Liga 1 2021 itu dibuat bertujuan agar dibukakan jalan, kompetisi tanah air segera berjalan kembali.
Dalam keterangan APPI, surat tersebut dibuat sebagai tindak lanjut dari pertemuan perwakilan klub semua kontestan Liga 1 pada 23 Juli lalu.
Sebelum surat terbuka ini dibuat, semua pemain profesional sudah ramai-ramai membuat tagar #kamisiapmain.
Tagar itu dibuat sebagai ungkapan rasa rindu pemain agar bisa kembali turun ke lapangan hijau.
Sejak kompetisi tanah air dihentikan 15 Maret 2020 tahun lalu, sudah lebih 500 hari tanah air tanpa kompetisi resmi.
Sempat ada turnamen pra-musim, Piala Menpora 2021 pada Maret-April lalu.
Ikut menandatangani surat terbuka pada presiden, M Syaifuddin memiliki harapan khusus.
"Harapannya, semoga komprtisi Liga 1 segera dimulai dengan izin Presiden. Semua pemain harapannya sama, liga 1 segera digelar," ungkap M Syaifuddin pada surya.co.id, Kamis (29/7/2021).
Meski kompetisi tanah air tanpa kepastian, hingga saat ini Persebaya masih tetap menggelar latihan. Tim besutan Aji Santoso tersebut menjadi sebagian kecil klub kontestan Liga 1 kali ini yang tetap menggelar latihan.
"Sambil menunggu kompetisi, kami pemain tetap maksimal mempersiapkan diri di dalam latihan," pungkasnya.

Berita tentang