Hari ini Jerinx SID Akan Diperiksa Polda Metro, Ini Sosok Adam Deni Si Pelapor Teman Nora Alexandra

SURYA.CO.ID - Hari ini, Senin (26/7/2021) Polda Metro Jaya memanggil drummer Superman is Dead, I Gede Ary Astina alias Jerinx SID. 

Pemanggilan Jerinx SID terkait laporan dari Adam Deni atas kasus dugaan ancaman kekerasan melalui media elektronik.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, Jerinx SID akan dimintai klarifikasi terkait kasus tersebut.

Status Jerinx masih sebagai saksi.

"Mudah-mudahan saudara J mau hadir ke Polda Metro Jaya untuk kita ambil keterangannya," ucap Yusri.

Baca juga: Biodata Angelica Manopo, Kakak Amanda Manopo yang Jarang Terekspos, Karier Tak Kalah Moncer

Kuasa hukum Adam Deni, Machi Achmad mengatakan kliennya melaporkan Jerinx ke Polda Metro Jaya pada Sabtu (10/7/2021) pukul 10.30 WIB.

"Saudara Adam telah memilih menggunakan hak konstitusionalnya sebagai warga negara dengan melaporkan saudara JRX," kata Machi Achmad saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (11/7/2021).

Machi mengatakan, Adam Deni mengambil langkah itu karena musyawarah yang kliennya gelar dengan Jerinx melalui sambungan telepon tidak tercapai.

"Sebelumnya adanya deadlock (tidak tercapai mufakat) terkait rencana perdamaian antara kedua belah pihak yang sebelumnya sudah dikomunikasikan via telepon," kata Machi Achmad.

Machi mengaku telah mencoba memediasi perselisihan keduanya. Namun, tidak mencapai titik temu.

Adam Deni menjerat Jerinx dengan Pasal 335 KUHP dan atau Pasal 29 juncto Pasal 45b Undang Undang RI Nomor 19 Tahun 2016 Perubahan Atas Undang Undang RI Nomor 11 Tahun 2008 Tentang ITE. Adam Deni juga menunjukkan bukti surat laporannya ke polisi di akun Instagram-nya, @adngrk.

Sebelumnya, Adam sempat berseteru denga Jerinx SID di media sosial.

Adam tidak terima ketika Jerinx menyebut artis yang terjangkit Covid-19 sengaja diendorse untuk menyebarkan kampanye bahayanya virus tersebut.

Perseteruan dimulai ketika Jerinx SID memaki Adam ketika ditanya data endorsment Covid-19.

Saat itu Adam berkomentar di unggahan Jerinx. 

"Gue tanya, Bli ada gak data tentang endorsemen covid-19. Kalau gak ada, dilurusin tuh beritanya.

Saya malah dijawab: sana, tanya raffi dan istri blok," kata Adam dikutip dari tayangan Youtube CURHAT BANG Denny Sumargo, Senin (12/7/2021). 

Kata 'blok' yang dilontarkan Adam sempat membuatnya tersinggung. 

Hal ini berlanjut ketika tiba-tiba akun Instagram Jerinx SID hilang dan Adam dituduh yang menghilangkan. 

Saat itu Jerinx telpon dan memakinya.

"Keluar kata, bangsat, tolol, bencong, anj**g. Bahkan keluar kalimat: saya akan injak kepala kau di trotoar," terang Adam. 

Karena itu untuk self defend akhirnya Adam merekam perkataan Jerinx tersebut.

Siapa sebenarnya Adam Deni? 

Berikut sosoknya: 

1. Cuma rakyat bawah

Sosok Adam Deni terungkap saat dia diundang menjadi bintang tamu di channel Youtube CURHAT BANG Denny Sumargo. 

Kepada Denny Sumargo, Adam mengaku cuma rakyat bawah. 

"Saya bukan siapa-siapa, Dibilang influencer, follower saya cuma dikit. Kalau dibilang orang terkenal bukan," katanya. dam. 

Diakui Adam, dia memang banyk dikenal orang karena sering memviralkan hal-hal yang menurutnya tidak adil. 

Seperti ketika dia memviralkan kafe milik anak wali kota Bekasi yang tidak disegel saat Pandemi Covid-19, padahal kafe dan toko lain sudah banyak disegel. 

Akibat postingan itu, sang wali kota akhirnya menyegel kafe anaknya tersebut. 

"Ini namanya mencederai keadilan, banyak yang komplain," aku Adam soal alasan mengunggah hal itu. 

2. Pekerjaannya 

Saat ditanya pekerjaannya, Adam enggan terbuka. 

Dia hanya menjelaskan saat ini dia mulai merintis bisnis, salah satunya terkait IT. 

"Masih belajar-belajar.  Saya sedang membangun tim yang salah satunya bisa di dunia IT. Gue punya jasa sendiri untuk orang-orang," katanya. 

Meski memiliki jasa yang salah satunya bergerak di bidang IT, Adam bersikukuh tidak menghilangkan akun Instagram Jerinx. 

"Sumpah demi Allah RosulAllah," sumpahnya. 

Diakui Adam, saat Jerinx menuduh dia menghilangkan akun Instagram, dia sebenarnya tengah isolasi mandiri. 

"Lagi isoman masak ngilangin akun orang,"  tukasnya. 

3. Pernah bela Jerinx

Ternyata, sebelum berseteru dengan Jerink, Adam pernah membela suami Nora Alexandra ini saat terjerat kasus ujaran kebencian "Kacung IDI' beberapa waktu lalu. 

Bahkan, Adam rela terbang ke Bali untuk membela Jerinx. 

Dia beralasan saat itu, kasus yang menjerat Jerinx seharusnya tidak terjadi karena termasuk sepele, bukan ancaman keselamatan orang lain. 

"Gue datang, gue suport karena menurut gue itu hal sepele," katanya.

Menurut Adam, Jerinx tahu kalau saat itu dia membelanya bahkan kerap mengunggah pembelaan itu di media sosial. 

Bahkan, dia pernah berkomunikasi via telepon dengan Jerink. 

4. Berteman dengan Nora Alexandra

Ternyata, sebelum kenal Jerink, Adam sudah mengenal Nora Alexandra sejak tahun 2017. 

Hubungan baik dengan Nora itu lah yang membuat Adam sempat mengurungkan niatnya untuk melaporkan Jerinx ke polisi. 

Ceritanya, setelah Adam mengunggah konfliknya dengan Jerinx, Nora menelepon Adam. 

"Istri curhat ke saya. Dam, tolong jangan diperpanjang, damai.

Saya mempertimbangkan karena kesehatan dan keselamatan istrinya.

Akhirnya gak jadi dilaporkan," kata Adam. 

Adam lalu membuat syarat agar Jerinx dan dia sama-sama membuat pernyataan terbuka tentang pandemi Covid-19. 

Dia berharap, statemen itu bisa membuat pandemi Covid-19 bisa segera berakhir. 

Namun, permintaan itu tidak disambut baik Jerinx. 

Saat dia telepon Nora kali kedua, dia justru dimaki lagi oleh Jerinx. 

"Dia bilang: kamu bukan siapa2, ngapain kamu nyuruh saya seperti itu," kata Adam.

Karena merasa direndahkan, Adam pun akhirnya mantap melaporkan Jerinx ke polisi. 

Dia merasa harga dirinya direndahkan Jerink beberapa kali. 

Pengalaman dia kerap dibully sejak kecil membuatnya kini harus bisa melawan demi harga dirinya. 

"Gue gak akan cabut laporan, dengan alasan apapun," tegasnya. 

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polda Metro Panggil Jerinx Senin Ini, Diperiksa Terkait Laporan Adam Deni"