Aji Santoso Beber Kondisi Pemain Asing Persebaya Surabaya yang Alami Cedera

SURYA.co.id | SURABAYA - Cedera yang dialami Bruno Moreira terus dipantau tim medis Persebaya Surabaya. Gelandang Bajul Ijo asal Brasil itu masih dalam masa pemulihan dari cedera yang dialami.

Bruno Moreira mengalami cedera saat menjalani sesi latihan bersama Persebaya Surabaya belum lama ini. Ia masih mendapat perawatan secara intensif.

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso mengatakan, pihaknya akan memantau kondisi cedera Bruno Moreira hingga dua pekan ke depan untuk melihat perkembangan.

Sebelumnya, Aji Santoso merencanakan melakukan observasi magnetic resonance angiography (MRA) pada Bruno Moreira dalam waktu dekat agar segera bisa diputuskan tindakan lanjutan.

Tindakan ini rencananya akan bersamaan dengan pemain Persebaya lain yang juga sedang pemulihan dari cedera, Koko Ari Araya.

"Bruno kemarin dokter sudah konsultasi, sudah diskusi sama saya, dia masih kami lihat sampai dua minggu ke depan," kata Aji Santoso, Minggu. (18/7/2021).

Mengenai cedera yang dialami Bruno, Aji cukup khawatir, mengingat waktu persiapan menatap kompetisi musim ini yang sesuai jadwal akan kick off akhir bulan Agustus tersedia waktu yang banyak.

"Ini yang cukup sedikit menghawatirkan. Takutnya kalau cedera dua minggu belum selesai, kompetisi semakin dekat ini agak repot," paparnya.

"Tapi mudah-mudahan, ditangani dokter sama fisioterapis, mudah-mudahan ada progres yang cukup bagus untuk si Bruno," tambahnya.

Semula, Aji sudah senang atas perkembangan fisik Bruno Moreira.

Bruno Moreira memang pemain asing yang telat bergabung, kondisi fisiknya kurang bugar dibanding pemain asing lain karena sudah tidak bermain dalam jangka waktu cukup lama.

"Kemarin kondisi Bruno sudah mulai bagus, dia mungkin pemanasan kurang panas jadi cedera. Kondisinya kembali drop lagi karena beberapa hari gak latihan," terang Aji Santoso.

Libur 3 Hari

Persebaya Surabaya memutuskan meliburkan pemainnya hingga Selasa (20/7/2021) atau libur menyambut Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriyah.

Selama libur, pemain Persebaya Surabaya diminta tetap melakukan latihan secara individu di rumah. Latihan secara idnividu ini diharapkan supaya kondisi pemain tetap terjaga meski tidak ada latihan berama dengan tim Bajul Ijo.

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso mengaku, percaya dengan pemain untuk melakukan latihan secara individu saat libur Idul Adha 2021. Sehingga nanti saat kembali gabung dalam latihan bersama, kondisi fisik tetap oke.

"Senin sama Selasa kami liburkan. Selasa lebaran, Rabu pagi kami mulai latihan lagi," sebut Aji Santoso.

Selama libur, Aji berharap pemain tetap bisa menjaga kondisi.

Mantan pelatih timnas Indonesia itu meminta pemain Bajul Ijo setidaknya berlatih selama sekali selama libur.

Dengan berlatih setidaknya sehari selama libur, kata pelatih asal Kebupaten Malang ini menilai penurunan fisik masih diambang wajar.

"Libur tiga hari, Minggu, Senin, Selasa, paling tidak tiga hari itu ada satu kegiatan lah," harap Aji.

"Mungkin di hari Senin, ada kegiatan sedikit individual training, nanti Selasa libur, Rabu baru ada latihan. Artinya mereka hanya libur satu hari satu hari, menurut saya gak ada masalah," terang Aji.

Aji juga mengaku, Persebaya belum menentukan sikap terkait program tim merespons perpanjangan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Pulau Jawa dan Bali sampai akhir bulan Juli 2021.

Sebelumnya, PPKM Darurat Pulau Jawa Bali hanya berlaku 3-20 Juli. Namun, pemerintah dikabarkan telah memutuskan untuk memperpanjang PPKM Darurat sampai akhir bulan Juli.

Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy saat berada di Hotel University Club UGM.

"Nanti saya akan berdiskusi dengan manajemen, terutama Pak Candra (manajer Persebaya) untuk menghadapi PPKM diperpanjang ini langkah kami seperti apa," kata Aji Santoso, Minggu (18/7/2021).

Selama ini, meski pemerintah sudah berlakukan PPKM Darurat, Persebaya tetap rutin berlatih, termasuk pada latihan hari ini.

Pemain Enjoy

Salah satu pemain asing Persebaya Surabaya asal Jepang, Taisei Marukawa berpeluang ikut terdampak atas kebijakan pemerintah Jepang tersebut.

Sebelumnya, meski sudah ada himbauan dari pemerintah Jepang, Taisei Marukawa memilih tetap tinggal di Indonesian sambil menunggu kepastian kompetisi.

Mengenai kemungkinan Taisei Marukawa balik ke negaranya, pelatih Persebaya, Aji Santoso enggan berandai-andai.

"Kita lihat saja nanti, saya tidak mau berandai-andai seperti apa, memang ada banyak warga negara (lain) sudah pulang, Jepang terutama," kata Aji Santoso.

"Tetapi saya tidak mau berandai-andai dengan Taisei, kita lihat saja ke depannya seperti apa," tambahnya.

Aji menilai, peningkatan pandemi Covid-19 di Indonesia tidak menjadikan pemain asing Persebaya khawatir.

Bahkan, di saat Persebaya terus berlatih pemerintah sedang menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Pulau Jawa dan Bali sampai akhir bulan Juli, pemain asing Persebaya dikatakan Aji cukup menikmati latihan.

"Kalau khawatir sih enggak, saya lihat dia (pemain asing) dalam kondisi enjoy aja selama di Persebaya," jelasnya.

"Mereka mungkin hanya harus melakukan protokol kesehatan yang ketat. Saya lihat juga mereka tidak pernah ke luar dari apartemen kecuali ada perlu-perlu banget, jadi menurut saya tidak ada masalah," pungkas Aji Santoso.

Selain Taisei Marukawa, Persebaya mempunyai tiga pemain asing lainnya pada musim ini.

Ketiga pemain asing Bajul Ijo, yakni Jose Wilkson, Bruno Moreira dan Alie Sesay. Semua pemain asing Bajul Ijo dalam kondisi baik dan tinggal di apartemen Persebaya.

Selama gabung Persebaya, keempat pemain asing juga terlihat menikmati dan enjoy dalam menjalani sesi latihan dan kegiatan lainnya.

Lantaran pandemi Covid-19 di Indoensia mengalamo lonjakan signifikan, pemain asing dan lokal tidak banyak melakukan aktivitas di luar agenda latihan Bajul Ijo.

Semua pemain disiplin menerapkan protokol kesehatan demi mencegah penularan virus Corona.

Berita tengang

Persebaya Surabaya