Persebaya Surabaya
Sikap Persebaya Surabaya jika PPKM Diperpanjang 6 Minggu
Persebaya Surabaya masih fokus menjalani program latihan menyambut kompetisi Liga 1 2021. Tim Bajul Ijo masih yakin kompetisi bergulir sesuai rencana
Penulis: Khairul Amin | Editor: Fatkhul Alami
lihat foto
SURYA.co.id | SURABAYA - Persebaya Surabaya masih fokus menjalani program latihan menyambut kompetisi Liga 1 2021. Tim Bajul Ijo masih yakin kompetisi bergulir sesuai rencana.
Dimana PSSI melalui PT Liga Indoensoa Baru (LIB) berencana menggulirkan kompetisi Liga 1 2021 pada 20 Agustus mendatang.
Cuma, rencana Liga 1 2021 bergulir pada Agustus mendatang belum final. Potensi mudur lagi cukup besar lantaran kondisi pendemi Covid-19 di Indonesia belum terkendali.
Bahkan, pemerintah ada kemungkinan memperpanjang masa Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Pulau Jawa dan Bali hingga 6 minggu ke depan.
PPKM Darurat yangs edang jalan ini mulai berlaku 3 - 20 Juli 2021. Jika pemerintah mempepanjang 6 minggu lagi, berarti kompetisi Liga 1 2021kemungkinan kecil bisa terlaksana pada Agustus depan.
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso belum tentukan sikap timnya berkaitan dengan wacana diperpanjangnya Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Pulau Jawa dan Bali hingga 6 minggu ke depan.
Selama ini, meski diberlakukan PPKM, Persebaya Surabaya tetap berlatih, hanya meliburkan tim selama empat hari.
"Minggu depan saya akan berkomunikasi dengan pak manajer (Candra Wahyudi) untuk langkah kedepannya seperti apa, jadi kami masih nunggu sampai hari Senin," kata Aji Santoso usai latihan tim, Rabu (14/7/2021).
Untuk itu sampai hari Minggu ini, Persebaya masih akan terus berlatih meski kepastian kompetisi tak kunjung ada.
Termasuk pada latihan tim hari ini, Rabu (14/7/2021), di mana latihan tim lebih banyak mengasah sisi fisik.
"Latihan hari ini ada sedikit football conditioning sama coach Ali, pelatih fisik, dilanjutkan dengan game penalti box," sebut pelatih asal Kabupaten Malang itu.
Meski terus berlatih, dua pemain masih berlatih secara terpisah, Koko Ari Araya dan Bruno Moreira.
Koko Ari Araya mengalami cedera saat bergabung dengan timnas Indonesia di Uni Emirat Arab, Bruno Moreira cedera yang baru dialami tak kunjung sembuh.
"Koko Ari Araya masih menepi, si Bruno masih gak bisa latihan, yang lainnya gak ada masalah," kata Aji Santoso.
Ditambahkan Aji, dua pemain tersebut rencananya akan di lakukan observasi melalui magnetic resonance angiography (MRA) dalam waktu dekat agar segera bisa diputuskan tindakan lanjutan.
