Gempa di Jawa Timur

Gempa Yogyakarta Terasa Hingga Trenggalek, Warga Sempat Semburat Keluar Rumah

Goncangan akibat gempa terasa cukup kencang hingga membuat warga di Kabupaten Trenggalek sempat panik.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Titis Jati Permata
Foto Istimewa BMKG
Pusat gempa tersebut berada di 55 Km Barat Daya Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan Koordinat: 8.49 LS-110.59 BT 

SURYA.CO.ID, TRENGGALEK – Gempa bumi dengan magnitudo 5.3 yang berpusat perairan sisi barat daya Gunung Kidul Yogyakarta, Senin (28/6/2021), terasa hingga Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.

Goncangan akibat gempa terasa cukup kencang hingga membuat warga sempat panik.

Warga yang tinggal di sekitar pusat kota merasakan goncangan yang cukup kencang. Goncangan yang terjadi sekitar pukul 05.15 WIB sempat membuat beberapa warga yang tidur hingga terbangun.

Wulandari, salah seorang warga, mengaku, goncangan yang dirasakan cukup kencang.

“Saya sedang tidur. Kemudian terbangun karena ada gempa. Lumayan lama. Sekitar semenit lebih,” kata warga Kecamatan Trenggalek itu.

Karunawati, warga lain, juga mengaku merasakan hal yang sama.

Warga Kecamatan Kampak itu merasakan gempa ketika sedang berada di dalam rumah.

Baca juga: Gempa Yogyakarta Terasa Hingga Kediri, BPBD Belum Terima Laporan Kerusakan

Karena gempa terjadi cukup lama, ia dan anggota keluarga lain sempat berhamburan ke luar rumah.

“Di luar rumah orang-orang juga sudah pada keluar sendiri-sendiri. Khawatir kalau gempa makin kencang,” ujar dia.

Sementara hingga siang ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Trenggalek belum menerima laporan adanya kerusakan akibat gempa bumi yang terasa hingga Trenggalek itu.

Sekretaris BPBD Kabupaten Trenggalek Tri Puspitasari mengatakan, tim di lapangan juga tengah menyisir untuk mengetahui ada tidaknya kerusakan akibat gempa.

“Sampai saat ini belum ada laporan kerusakan. Semoga aman-aman saja,” ujar Puspitasari.

Seperti diberikan, gempa yang mengguncang Gunungkidul berpusat di 55 kilometer (km) barat daya wilayah itu. BMKG melaporkan, gempa tidak berpotensi tsunami.

Menurut Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono, lewat akun Twitternya @DaryonoBMKG, gempa yang terjadi di Gunung Kidul mirip dengan gempa yang terjadi di Selatan Malang 10 April dan 21 Mei 2021.

"Melihat ground motion-nya yang kuat padahal magnitudo relatif kecil dengan spektrum guncangan yang luas, gempa selatan Yogyakarta mag 5,3 pagi ini tampaknya berpusat di dalam lempeng (intraslab) pada kedalaman menengah mirip dengan gempa selatan malang 10 April dan 21 Mei 2021," tulis Daryono.

BACA BERITA TRENGGALEK LAINNYA

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved