Berita Surabaya

Buka Pameran Seni Bulan Bung Karno di Untag Surabaya, Wawali Armuji: Jangan Lupakan Jas Merah

Pameran lukisan dalam rangka Peringatan Bulan Bung Karno yang digelar oleh Untag Surabaya di Graha Wiyata, Senin (21/6/2021) pagi.

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Febrianto Ramadani
Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji, membuka langsung kegiatan pameran lukisan dalam rangka Peringatan Bulan Bung Karno yang digelar oleh Untag Surabaya di Graha Wiyata, Senin (21/6/2021). 

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji, membuka secara langsung kegiatan pameran lukisan dalam rangka Peringatan Bulan Bung Karno yang digelar oleh Untag Surabaya di Graha Wiyata, Senin (21/6/2021) pagi. Acara itu mengambil tema Pancasila dan Bung Karno.

Sebanyak 30 pelukis meramaikan pameran tersebut selama 5 hari. Mereka bukan hanya berasal dari Kota Surabaya. Ada juga yang berasal dari luar kota. Mulai dari Gresik, Lamongan bahkan hingga Jakarta.

Usai melihat sejumlah karya para seniman, Armuji dihadapan rekan-rekan media, menyatakan, jangan sekali-kali meninggalkan sejarah atau biasa disingkat sebagai Jasmerah.

"Ini adalah suatu spirit bulan Juni, Bulan Bung Karno. Kampus Untag adalah kampus nasionalis yang tentunya sekarang ini mengadakan pameran lukisan. Sehingga, itu menunjukkan anak anak muda peduli dan tahu tentang sejarah," ujarnya

Oleh karena itu, lanjut Armuji, dengan adanya kampus yang memberikan suatu motivasi melalui pameran seperti ini, ia mengapresiasi karena mahasiswa mahasiswa baru bisa berkreatif dengan mengeluarkan berbagai karya.

Rektor Untag, Mulyanto Nugroho menambahkan, bukan hanya sekali saja pihaknya memperingati Bulan Bung Karno. Banyak sekali event-event yang digelar merupakan cara penghormatan kepada Sang Proklamator.

"Untuk memperingatinya, kami merasa bangga bahwa Bung Karno merupakan ide pendiri Kota Surabaya dan sudah selayaknya diapresiasi. Dalam masa pandemi ini sudah tiga kali untuk memperingati agenda Bulan Bung Karno," tuturnya.

Salah satu peserta, Budibi, sebagai seniman ia berharap dengan karya seni ini bisa membuat rasa bersatu dan menjunjung tinggi kebhinekaan. Serta, bisa diterapkan sebagai rasa mempersatukan budaya

"tema pancasila dan Bung Karno semoga pengunjung mengingat jasa para pahlawan. Bung Karno sosok penuh aspirasi yang patut dibanggakan," pungkasnya.

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved