Berita Gresik
Pemerataan Layanan Kesehatan di Gresik, Insentif Nakes di Pulau Bawean Dinaikkan 100 Persen
Gus Yani menegaskan, seluruh pelayanan baik kesehatan maupun lainnya di Gresik harus merata, baik di wilayah daratan maupun kepulauan.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, GRESIK - Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani dan Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah membenahi layanan kesehatan di Pulau Bawean. Insentif tenaga kesehatan ditambah hingga 100 persen.
Insentif sebesar itu akan diterima oleh dokter spesialis yang bertugas di RSUD Umar Masud Sangkapura Bawean.
Pemberian insentif lebih kepada dokter spesialis serta para medis yang bertugas di Pulau Bawean ini merupakan tindak lanjut program prioritas 99 hari kerja Nawa Karsa setelah dilantik.
Gus Yani sapaan akrab Bupati Gresik menegaskan, seluruh pelayanan baik kesehatan maupun lainnya harus merata baik di wilayah daratan maupun kepulauan.
Khusus sektor di bidang kesehatan program Bayi Lahir Pulang Langsung Bawa Akta harus berjalan.
"Sekarang insentif bagi para dokter spesialis naik hingga 100 persen dan insentif paramedis juga naik," ucapnya saat mengunjungi RSUD Umar Masud Sangkapura, Rabu (9/6/2021).
Kenaikan insentif bagi dokter spesialis merupakan jangka pendek terhadap pelayanan kesehatan di Bawean.
Untuk jangka panjang, pemerintah daerah juga bakal mendorong putra-putri asal Bawean untuk diberikan beasiswa kuliah kedokteran spesialis.
"Nanti ketika sudah kami beri beasiswa, mereka harus mengabdi di sini, menjadi dokter di sini. Ternyata contohnya juga sudah ada, Dirut RSUD Ibnu Sina dulu juga dapat program seperti ini di Era Bupati KH Robbach Ma'shum," tambahnya.
Kepala Dinas Kesehatan Gresik, drg Saifudin Ghozali menambahkan, untuk memberikan layanan kesehatan warga kepulauan, dirinya juga bakal berkolaborasi dengan membuat program Terjang Ombak.
Program Terjang Ombak ini akan kolaborasi dan bersinergi dengan baik untuk pelayanan kesehatan warga kepulauan di Bawean.
Terkait kenaikan insentif bagi dokter spesialis di RS Umar Masud ini membuat para dokter antre untuk bisa mengabdi di sini.
"Untuk saat ini, baru ada lima dokter spesialis yang merupakan program dari Kemenkes RI dan Pemprov Jatim. Alhamdulillah, sekarang sudah antre karena insentifnya naik. Semoga dibarengi dengan layanan kesehatan yang bagus untuk masyarakat Pulau Bawean," terangnya.
Berita Gresik
layanan kesehatan di Gresik
Fandi Akhmad Yani
Aminatun Habibah
RSUD Umar Masud Sangkapura Bawean
Gus Yani
Pulau Bawean
SURYA.co.id
drg Saifudin Ghozali
Dibajak Bakul Jalanan, Pedagang Pasar Baru Gresik Terpaksa Turun Trotoar Agar Bisa Bayar Retribusi |
![]() |
---|
Adakan Cek Mata Gratis di Gresik, Saka Indonesia Pangkah Limited Juga Sumbangkan Kacamata Gratis |
![]() |
---|
Jadi Voters PSSI 2023, Gresik United Mantap Dukung Erick Thohir |
![]() |
---|
Smelter Freeport di Gresik Beroperasi Mei Tahun Depan Harus Beri Muliplier Effect |
![]() |
---|
Diduga Dibocorkan Orang Dalam, Razia BPKAD Gresik Akhirnya Gagal Temukan Jukir Liar |
![]() |
---|