Berita Tulungagung

Cegah Penyebaran Spora Antraks di Tulungagung, Galakkan Disinfeksi Kandang dan Vaksinasi Sapi

Langkah ini untuk menindaklanjuti indikasi bakteri antraks pada seekor sapi yang mati.

Penulis: David Yohanes | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/david yohannes/ahmad zaimul haq
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Tulungagung, Mulyanto (kiri) dan foto ilustrasi sapi 

Sementara di seluruh Tulungagung populasi sapi potong sejumlah 130.000 ekor.

Sedangkan sapi perah sekitar 20.000, 210.000 ekor kambing dan 7000 domba.

Kasus indikasi antraks di Desa Sidomulyo bermula dari kematian 26 sapi dan 3 kambing secara beruntun.

Hasil uji laboratorium sampel sapi yang mati terakhir menunjukkan indikasi serangan bakteri antraks.

Bakteri ini juga terindikasi menular pada enam orang warga.

BACA BERITA TULUNGAGUNG LAINNYA

BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved