Biodata Giri Suprapdiono Direktur KPK Tak Lolos TWK Meski Sudah Mengabdi 16 Tahun, Lahir di Ponorogo

Berikut ini profil dan biodata Giri Suprapdiono, Direktur Sosialisasi dan Kampanye Anti-Korupsi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

Editor: Musahadah
tribunnews
Giri Suprapdiono, direktur sosialisasi dan kampanye antikorupsi KPK yang tak lolos TWK meski sudah mengabdi 16 tahun. Berikut profil dan biodatanya. 

Namun, saat itu ia tak terpilih.

Kendati demikian, Giri tak patah arang.

Sebab, kata dia, pada prinsipnya pemberantasan korupsi itu menjadi kewajiban setiap warga negara.

"Pada dasarnya sebagai inisiatif dan kewajiban warga negara, jadi saya sudah gabung di KPK sejak 2005, sudah 14 tahun. Saya pikir sudah saatnya mencoba kembali," ujar Giri di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Kamis (4/7/2019).

4. Hati bergejolak

Giri Suprapdiono menilai pertanyaan-pertanyaan seputar isu sensitif dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) sangat keterlaluan.

Giri sendiri mengetahui itu dari rekan-rekan yang saling bercerita soal pertanyaan tersebut.

"Yang membuat hati saya bergejolak adalah  misalkan apakah anda bersedia mencopot jilbab, itu menurut saya keterlaluan. Kemudian tidak bersedia, lalu Anda egois dong, tidak memikirkan negara. Ini keterlaluan menurut saya," kata Giri dalam diskusi Polemik Trijaya Dramaturgi KPK, Sabtu (8/5/2021).

Giri juga mengaku dapat info soal pertanyaan seputar kawin-cerai atau bahkan menikah-belum menikah, hingga ke seputaran ucapan natal kepada yang merayakan.

"Kebetulan yang ditanya keluarganya juga campuran, pluralisme. Jadi aman," tambahnya.

Menurutnya, pertanyaan-pertanyaan itu tidak selayaknya tidak ditanyakan.

"Ini kan tes wawasan kebangsaan. Jadi kalau kecintaan kepada republik ini, kenapa dipertanyakan lagi. Kita menyelamatkan republik ini dari korupsi, kenapa dipertanyakan lagi?" tambahnya.

Lebih lanjut, dirinya mengaku penasaran indikator apa yang membuat dirinya gagal dalam TWK.

Pasalnya, berkaca pada tes-tes yang lain seperti Tes Capim KPK hingga tes deputi, Giri mengaku selalu lolos.

"Saya pengin tahu juga dibuka kepada publik apa indikator ketidaklolosan tersebut," pungkasnya. (Tribunnews/kompas.com)

Berita selengkapnya soal TWK KPK di sini.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved