Berita Entertainment
Biodata Aris Nugraha Sutradara Preman Pensiun 5 yang Buat Alur Cerita Tak Sesuai Harapan Penonton
Berikut ini profil dan biodata Aris Nugraha, sutradara Preman Pensiun 5 yang sengaja membuat alur cerita tak sesuai perkiraan atau harapan penonton.
SURYA.CO.ID - Berikut ini profil dan biodata Aris Nugraha, sutradara Preman Pensiun 5 yang sengaja membuat alur cerita tak sesuai perkiraan atau harapan penonton.
Pengakuan Aris Nugraha ini diungkapkan dalam unggahan di akun Instagramnya, Jumat (7/5/2021).
Dikatakan Aris Nugraha, alur yang dibuat sesuai dengan perjalnan hidup masing-masing orang.
"Tidak selalu seperti yang kita harapkan," tulisnya di unggahan akun Instagramnya.
Dikatakan, dari alur yang dibuatnya itu, mungkin ada yang jadi penasaran, merasa heran, atau ada juga yang kecewa pada keputusan serta nasib para karakternya.
"Nggak apa-ala boleh-boleh aja," tulisnya.
Baca juga: Sinopsis Preman Pensiun 5 Hari Ini 8 Mei 2021: Kang Murad Balas Dendam, Ujang dan Cecep Bersiap
Dikatakan, sejauh ini, hal itulah yang justru membuat penonton menjadi penasaran dan bertahan.
"Ceritanya tidak bisa ditebak. Itu yang saya simpulkan dari banyak comment di medsos. Muslihat makan masakan Ceu Esih, sekian dan terima kasih," ujarnya.
Sebelumnya, banyak netizen yang menyayangkan sosok Kang Mus yang dinilai "lembek".
Padahal, Kang Mus merupakan sosok mantan preman yang ditakuti.
"Saya pantau komentar komentar netijen, rata rata koment protes scene copet trlalu banyak, iklan terlalu banyak, kang mus lembek, trus apa lagi yaa..lupa," tulis netizen @tino_yanuar di unggahan Aris Nugraha.
"Wah, kayanya anak buah kang Mus bakal kalah sama anak buah kang edi," tulis @deniagst.
Baca juga: Biodata Yosua Thomas alias Taslim Pemain Preman Pensiun 5, Jago Bela Diri Tarung Derajat
"Saya sih ceritanya ok aja saya juga suka karakter bang Edi aura bos premanya kuat ,cuma kang Mus aja yang agak kurang jadi suka tidur ngopi doang," tulis @dwi.duwi100.
Profil dan Biodata Aris Nugraha

Aris Nugraha lahir di Garut pada tanggal 1 April 1969.
Nama Aris Nugraha dikenal setelah menyutradarai sinetron Bajaj Bajuri.
Sepanjang karirnya di dunia sinema, Aris pernah menjadi sutradara, penulis skenario, dan juga pemeran pendukung.
Berikut profil dan biodata selengkapnya:
1. Tertarik film berkat Benyamin Sueb
Ketertarikan Aris terhadap dunia perfilman bermula tahun 70-an, saat ia menonton proses syuting film yang dibintangi Benyamin Sueb di dekat rumahnya.
Hasil syuting tersebut Aris tonton beberapa tahun kemudian lewat layar tancap dan inilah yang kemudian membuatnya jadi suka menonton televisi.
Setamat SMA, Aris sempat meminta masuk sekolah film, namun tidak diizinkan orang tuanya.
2. Loper koran
Sebelum masuk ke dunia film, Aris bekerja serabutan untuk hidup dan membantu keluarga.
Mula-mula Aris bekerja sebagai loper koran - ia bahkan sempat bermain teater dengan sesama peloper.
Ia juga pernah jadi pramuniaga toko yang kerjanya memberikan pengumuman lewat pengeras suara.
Tahun 1992 ia sempat menjajaki dunia jurnalistik dengan menjadi reporter majalah lingkungan dan holtikultura.
3. Populer berkat Bajaj Bajuri
Tak lama setelah menjadi jurnalis, Aris mendengar ada lowongan kerja di sebuah rumah produksi.
Tanpa pikir panjang ia mundur dan melamar. Meski hanya menjadi clapper, Aris mengaku belajar banyak.
Saat krisis moneter 1997, perusahaan tempatnya bekerja bangkrut.
Saat mencari kerja, Aris bertemu seorang warga Polandia yang malah mengajaknya ikut workshop perfilman selama dua tahun yang kemudian menghasilkan karya pertamanya, Bajaj Bajuri.
4. Karya dan Penghargaan
Sepanjang berkarir di dunia sineas, Aris Nugraha telah menelurkan sejumlah karya hebat.
Beberapa di antaranya berhasil meraih sejumlah penghargaan.
Berikut uraiannya:
Film
2019 Preman Pensiun
Bike Boyz
Dillan 1991
2020 Mariposa
Sinetron
2002-2007 Bajaj Bajuri
2003-2004 Radio Repot
2004 Tante Tuti
2005-2006 Kejar Kusnadi
Warga Sini Emang Gitu
2007-2008 Bajaj Gaul
2007-2010 The Coffee Bean Show
2007 Lajang Lapuk
Siaga Satu
Kampung Bocah
Cagur Naik Bajaj
2008 Lajang
Camera Cafe
2010 The Adventures of Suparman
Udin Bui
Raj's Family
2011 Kampung Hawa
Tarkam
2013-2014 Segelas Cerita Keluarga Kusuma
2013 Kontrakan Tiga Pintu
2015-sekarang Tukang Ojek Pengkolan
Preman Pensiun
2017 Kampung Kendang
Awas, Banyak Copet
2019-2020 Gober
Penghargaan
2003 Bajaj Bajuri di Festival Film Bandung
Sinetron Komedi Terpuji (Menang)
Sutradara Terpuji - kategori Sinetron (Nominasi)
2005 Radio Repot di Festival Film Bandung
Sutradara Terpuji - kategori Sinetron (nominasi)
Nominasi
2006 Tante Tuti di Festival Film Indonesia
Film Cerita Berseri untuk Televisi Terbaik (Menang)
Bajaj Baru Bajuri (Nominasi)
2011 Udin Bui di Festival Film Bandung
Sutradara Terpuji - kategori Sinetron (Nominasi)
Penulis Skenario Terpuji - kategori Sinetron (Nominasi)
2015 Preman Pensiun di Festival Film Bandung
Serial Televisi Terpuji (Menang)
2019 Preman Pensiun di Festival Film Bandung
Penulis Skenario Terpuji Film Bioskop (Nominasi)
2021 Tukang Ojek Pengkolan Museum Rekor Dunia Indonesia
Produksi Sinetron dengan Jumlah Episode Terpanjang (Menang)