Persebaya Surabaya
Berita Persebaya Populer Hari ini: Manajemen Kantongi Pemain Asing, Bajul Ijo Berlatih di Tambaksari
Berita Persebaya Populer hari ini, Jumat (30/4/2021). Manajemen Kantongi Pemain Asing dan Bajul Ijo Berlatih di Tambaksari
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah
SURYA.co.id - Simak Berita Persebaya Populer hari ini, Jumat (30/4/2021) yang telah terangkum untuk anda.
Pihak manajemen memastikan telah mengantongi sejumlah nama calon pemain asing untuk menghadapi Liga 1 2021.
Sementara itu, skuat Bajul Ijo akhirnya kembali ke rumahnya di Stadion Gelora 10 Nopember, Tambaksari.
Persebaya akhirnya bisa berlatih di sana.
Berikut ulasan selengkapnya.
Baca juga: Persebaya Surabaya Pastikan telah Kantongi Sejumlah Nama Calon Pemain Asing untuk Liga 1 2021
Baca juga: Bursa Transfer Persebaya 2021, Manajemen Kantongi Pemain Asing dari Lini Belakang hingga Depan
1. Manajemen Kantongi Pemain Asing
Manajemen Persebaya Surabaya memastikan telah mengantongi sejumlah nama calon pemain asing menatap Liga 1 2021.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Persebaya Surabaya, Ram Surahman.
Nama yang sudah dikantongi, dijelaskan Ram, lengkap dari semua lini, dari lini depan hingga belakang karena memang Persebaya musim ini akan menggunakan bek asing.
"Kami sudah kantongi nama-namanya, lengkap dari depan hingga belakang," jelas Ram Surahman pada Surya.co.id, Kamis (29/4/2021).
"Kami tinggal menunggu kepastian kompetisi dan regulasinya," tambah pria asal Gresik tersebut.
Meski PT LIB merencanakan menggelar Liga 1 2021 awal Juli mendatang, hingga saat ini pihak kepolisian belum mengeluarkan izin.
Termasuk kemungkinan regulasi pemain asing yang akan diberlakukan di kompetisi musim ini.
PT LIB mewacanakan ada ubahan dibanding musim lalu, 3+1 (3 asing non Asia, 1 Asia) menjadi 2+1 (2 asing non Asia, 1 Asia).
wacana ubahan ini mendapat kritikan sejumlah klub, sebab sebagian klub sudah terlanjur mengikat kontrak pemain asingnya musim ini dengan format lama.
Terutama untuk bisa turun maksimal di Piala Menpora 2021 yang baru saja digelar.
2. Masih dirahasiakan
Mengenai asal negara calon pemain asing Persebaya, Ram enggan memberi bocoran.
"Ditunggu saja kalau semua sudah final, apalagi ini kompetisi dan regulasinya belum jelas," pungkasnya.
Sementara itu, pelatih Persebaya, Aji Santoso, sempat memberi bocoran terkait pemain asingnya musim ini.
Satu keterangan yang secara tegas diberikan Aji Santoso adalah, pemain asing kali ini bukan merupakan mantan pemain asing Persebaya.
Dengan pernyataan ini maka pupus sudah harapan sebagian Bonek untuk kembali reuni dengan pemain asing idolanya masing-masing musim lalu.
"Saya sudah komunikasi dengan manajemen, InsyaAllah mereka bisa membackup keinginan teknis (pemain asing) dari tim pelatih," terang Aji Santoso.
"Yang pasti semua pemain asing baru," pungkasnya.
3. Bajul Ijo Berlatih di Tambaksari
Sementara itu, Persebaya akhirnya kembali ke rumahnya Stadion Gelora 10 Nopember, Tambaksari.
Kemarin Selasa (27/4/2021), untuk kali pertama setelah kembali ke kancah sepak bola Indonesia pada 2017, Bajul Ijo bisa berlatih di sana.
Stadion yang dikenal dengan sebutan Tambaksari itu adalah pepunden sepak bola Surabaya.
Sebelum ada Stadion Gelora Bung Tomo, aktivitas sepak bola Surabaya terpusat di Tambaksari. Segala suka dan duka terukir di rumah itu.
Dua gelar Liga Indonesia Persebaya pada 1997 dan 2004, Tambaksari menjadi saksi perjuangan arek-arek.
Pun demikian halnya dengan prestasi-prestasi yang diukir di era perserikatan.
Tim pelatih Persebaya, kecuali pelatih fisik, pernah bermain di Tambaksari. Aji Santoso, Bejo Sugiantoro, Uston Nawawi, Mustaqim, maupun Benny Van Breukelen.
Sejak adanya dualisme, lalu Persebaya sempat tidak bisa berlaga di kancah sepak bola tanah air, Tambaksari menjadi asing untuk Bajol Ijo.
Ketika kembali diakui PSSI dan bisa berkompetisi pada 2017, tidak sekali pun Persebaya bisa menggunakan Tambaksari. Untuk sekadar latihan sekali pun.
Kini, kesempatan itu akhirnya datang. Pemkot sebagai pemilik stadion memberikan izin kepada Persebaya untuk berlatih di sana.
4. Azrul ucap terima kasih
”Saya ingin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya pada Pemkot Surabaya. Mulai Pak Wali Kota, Dispora, juga pada Komisi B DPRD Surabaya, sehingga Persebaya bisa berlatih di sini, kata Azrul Ananda, presiden Persebaya, yang kemarin mendampingi timnya berlatih di Tambaksari.
Tambaksari adalah tempat yang begitu bersejarah untuk Persebaya, semoga ini bisa membawa berkah dan keberuntungan, Persebaya meraih hasil yang maksimal di liga nanti, lanjutnya.
Azrul memuji fasilitas stadion yang dipersiapkan sebagai lokasi latihan Piala Dunia U-20 tersebut.
Menurutnya, dengan standar internasional membuat stadion legendaris tersebut naik kelas. Tanpa harus meninggalkan ciri khasnya sebagai stadion bersejarah.
Momen bersejarah itu juga melambungkan harapan semua pihak agar sinergi antara Bajol Ijo dengan pemerintah kota Surabaya dapat terus terjalin dengan baik.
Sehingga nama baik Persebaya dan Surabaya dapat harum secara bersamaan lewat prestasi di bidang sepak bola.
Sesuai harapan Pak Wali Kota, beliau menginginkan ada atlet nasional dari Persebaya.
Dukungan seperti ini adalah salah satu jalannya, kata anggota DPRD Surabaya Komisi B Mahfudz yang kemarin juga datang ke Tambaksari.
Persebaya masih menunggu kepastian Liga 1 dari PSSI. Sukses Piala Menpora menjadi garansi izin Polri untuk Liga yang rencananya akan digulirkan pada Juli nanti. Menjelang liga, Persebaya kini sudah punya jimat yaitu Tambaksari.
Ikuti Berita seputar Persebaya Surabaya di SURYA.CO.ID