Niat dan Tata Cara Shalat Tarawih Berjamaah atau Sendiri, Lengkap Bacaan Doa Kamilin
Berikut tata cara shalat tarawih secara berjamaah atau sendiri, lengkap tulisan latih dan terjemahan.
Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Penulis: Arum | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Berikut tata cara shalat tarawih secara berjamaah atau sendiri, lengkap tulisan latih dan terjemahan.
Seperti diketahui, Pemerintah pusat memperbolehkan Salat Tarawih berjamaah pada bulan Ramadhan 1442 Hijriah.
Meski begitu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan selama menjalankan salat tarawih dan salat Idul Fitri.
"Kalau (salat) tarawih diperbolehkan tapi tetap harus menjaga jarak yang aman jangan desak-desakan. Salat ied juga begitu," kata Khofifah usai ziarah ke makam Ki Ageng Besari, Kecamatan Jetis, Ponorogo, Senin (5/4/2021) malam.

Menurut Khofifah saat ini Pandemi Covid-19 belum berhenti walaupun memang sudah melandai.
"Kita bersyukur dan berterima kasih seluruh elemen sudah melakukan berbagai ikhtiar. Saat ini vaksinasi juga terus dimaksimalkan tapi tetap selalu dalam kewaspadaan dan protokol kesehatan yang ketat," terang Khofifah.
Simak tata cara shalat Tarawih sendiri
Shalat sunah Tarawih dikerjakan setelah shalat Isya'. Bisa dilakukan secara berjamaah atau sendiri.
Umat Islam boleh mengerjakan shalat Tarawih 23 rakaat, yang terdiri dari 20 rakaat shalat tarawih dan 3 rakaat witir.
Atau mengerjakan Shalat Tarawih 11 rakaat, yang terdiri dari 8 rakaat shalat tarawih dan 3 rakaat witir.
Shalat tarawih dikerjakan 2 rakaat satu salam.
Setelah salat Tarawih selesai dilanjutkan dengan dengan mengerjakan salat witir 3 rakaat.
Salat sunah witir dikerjakan 2 rakaat satu salam, kemudian 1 rakaat satu salam.
Shalat Tarawih boleh dilakukan berjamaah atau sendiri.