Persebaya Surabaya
Pelatih Persebaya Aji Santoso Berharap Laga Timnas Tak Banyak Bersamaan dengan Kompetisi Lokal
Pelatih asal Kabupaten Malang itu menaruh harapan, bentroknya jadwal timnas dan kompetisi tidak sering terjadi.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Tak hanya ikuti pemusatan latihan timnas Indonesia, sejumlah pemain Persebaya menjadi pilihan utama pelatih timnas Shin Tae-yong di dua laga uji coba terakhir.
Rachmat Irianto, Koko Ari Araya dan Rizky Ridho, ketiganya mendapat menit bermain cukup banyak laga uji coba timnas menghadapi Persikabo (5/3/2021) dan Bali United (7/3/2021) di Stadion Madya Senayan, Jakarta.
Rachmat Irianto menjadi kapten di dua laga meski tidak full.
Rizky Ridho menjalankan peran penting lini belakang di dua laga itu.
Koko Ari Araya tampil bagus di sisi sayap dan berhasil sumbangkan satu gol saat hadapi Bali United.
"Tentunya itu merupakan satu indikasi dari pelatih timnas bahwa memang pemain-pemain ini berkualitas," kata Aji Santoso, Selasa (9/3/2021).
Ditambahkan Aji, saat pemainnya akan berangkat pemusatan latihan timnas, memang dia berpesan agar mereka berusaha maksimal untuk mendapatkan satu tempat di posisi inti.
Baca juga: Piala Menpora 2021, Arema FC Berlaga di Stadion Manahan Solo, Sudarmaji : Bermain di Manapun Siap
Baca juga: Vaksin Covid-19 Sinovac Segera Sasar Lansia di Kabupaten Ponorogo
Baca juga: Update Hasil Spektakuler Show 8 Indonesian Idol 2021: Duet Sedap Rimar dan Anggi, Azhardi Pulang
Baca juga: Hadapi 3 Klub Asal Jatim di Piala Menpora 2021, Seperti Ini Persiapan Persik Kediri
"Sampai sejauh ini mereka masih bagus. Tapi jangan lupa, ketika bagus dikasih kesempatan, jika teledor bisa disalip yang lain," jelas mantan pelatih Persela tersebut.
"Makanya ketika peluang itu ada dan sudah digenggam, dipertahankan sebaik mungkin," tambah Aji Santoso.
Meskipun ia tidak memungkiri, semakin pemainnya tampil bagus di timnas akan memperbesar peluang absen saat laga timnas bersamaan dengan klub di kompetisi.
Fenomena ini sering terjadi karena tidak konsistennya jadwal kompetisi tanah air.
"Kami tentunya support pada timnas, karena muara sepakbola itu ke timnas. Puncak karier seorang pemain paling tinggi itu ya timnas, jadi saya akan tetap support," tegas Aji Santoso.
Meskipun pelatih asal Kabupaten Malang itu menaruh harapan, bentroknya jadwal timnas dan kompetisi tidak sering terjadi.
"Mudah-mudahan saja tidak banyak bersamaan antara kompetisi dengan timnas," pungkasnya.