Berita Surabaya
Kecanduan Miras, Dua Bocah di Surabaya Rampas Hape Pengendara Motor, Korban yang Disasar Perempuan
Dua bocah merampas hape pengendara motor saat berada di OERR Gunung Anyar Surabaya. Rata-rata, calon korban yang diincar adalah perempuan
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, SURABAYA - ALF (15) dan MNF (16) nekat merampas handphone pengedara sepeda motor saat berada di OERR Gunung Anyar Surabaya.
Keduanya mengaku nekat melakukan perampasan karena kecanduan miras.
Akibatnya, kedua remaja putus sekolah itu harus berurusan dengan pihak berwajib.
Dalam berkas berbeda, MNF diamankan polisi dengan kasus begal dengan modus serupa.
"Tersangka MNF menuduh korban jika pernah memiliki masalah dengan tersangka," kata Kapolsek Rungkut, Kompol Hendry Ibnu Indarto, Jumat (26/2/2021).
Jika sebelumnya sasaran MNF adalah motor, kali ini dia mengajak tersangka ALF untuk merampas hape korban.
Rata-rata, calon korban yang diincar adalah perempuan dan anak kecil yang mengendarai sepeda motor seorang diri.
"Korbannya perempuan karena minim perlawanan," lanjut Ibnu.
Ibnu menjelaskan, aksi tersangka saat itu adalah memberhentikan korban.
Dia kemudian menuduh telah memiliki masalah. Untuk menyelesaikan masalah tersebut, tersangka mengajak korban keliling ke tempat sepi pengguna jalan.
"Pinjam hape untuk menelepon tapi dibawa kabur," tandas Ibnu.
Korban lalu melapor ke pihak kepolisian hingga berhasil mengamankan tersangka ALF.
"Setelah kami amankan, ternyata tersangka ALF mengaku jika beraksi dengan MNF yang sudah kami sergap terlebih dulu. Kebetulan, keduanya bertemu di ruang tahanan," tandasnya.
Sementara itu tersangka ALF mengaku awalnya diajak MNF untuk mencari sasaran korban.
Sebelum beraksi, keduanya nongkrong berdua dan pesta minuman keras.
"Saya diajak MNF, hasilnya dibagi dua. Saya bertugas menjadi joki. Uangnya buat beli miras," singkat ALF.