Berita Trenggalek
Pemkab Trenggalek Mulai Latih 50 Pendamping Calon Wirausahawan Perempuan Baru
Sebanyak 50 pendamping yang mayoritas juga perempuan akan dibina agar siap menjadi pembimbing bagi calon wirausahawan.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, TRENGGALEK – Pemerintah Kabupaten Trenggalek mulai melatih para pendamping calon wirausahawan perempuan untuk program 5.000 wirausahawan baru, Senin (22/2/2021).
Sebanyak 50 pendamping yang mayoritas juga perempuan akan dibina agar siap menjadi pembimbing bagi calon wirausahawan.
Pelatihan dan pembinaan diberikan oleh Femalepreneur Indonesia, lembaga yang aktif dalam dunia pembelajaran kewirausahaan dan pengembangan diri para perempuan.
Plt Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Trenggalek Anik Suwarni menjelaskan, 50 pendamping yang dilatih adalah mereka yang lolos dari seleksi yang digelar beberapa waktu lalu.
“Dengan kami latih, mereka akan menjadi orang yang siap mendampingi para wirausahawan baru. Selain itu, mereka juga sekaligus bisa menjadi calon pelaku usaha itu sendiri,” kata Anik, Senin (22/2/2021).
Baca juga: Pasangan Ini Jatuh Cinta saat Mendekam di Lapas Tuban, Menikah Lalu Kembali Mencuri Usai Bebas
Baca juga: 17 Keluarga Pasien Meninggal karena Covid-19 di Kabupaten Ponorogo Batal Terima Santunan Kemensos
Baca juga: Update Virus Corona di Surabaya 22 Februari 2021 Naik 51, Gubernur Khofifah Ungkap Hasil PPKM Mikro
Ia menjelaskan, para pendamping akan mendapatkan berbagai macam ilmu dasar keriwausahaan.
Mulai dari menyiapkan produk dan menelaah kondisi pasar.
Dalam pelatihan itu, mereka juga disipakan untuk mampu menjadi menularkan ilmu yang mereka dapat kepada para calon wirausahawan perempuan baru.
Anik menyebut, pemkab saat ini masih dalam tahap seleksi untuk calon wirausahawan perempuan baru yang akan disiapkan dalam program tahunan itu.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kabupaten Trenggalek Agoes Setiyono menjelaskan, para pendamping yang dipilih adalah mereka yang masih muda dan energik.
Juga mereka yang punya kemauan untuk berkembang serta ikhlas dan telaten untuk mendampingi pengembangan usaha para perempuan di Trenggalek.
“Karena dalam program nanti, yang didampingi bukan hanya mereka yang sudah punya modal usaha. Tapi juga mereka yang baru akan memulai usaha,” ujarnya.
Harapannya, program 5.000 wirausahawan perempuan baru di Trenggalek akan meningkatkan ekonomi dan taraf hidup keluarga di Kabupaten Trenggelek.
“Mengapa perempuan, karena perempuan itu kalau punya penghasilan tambahan, akan menginvestasikannya untuk keluarga. Mulai dari pemenuhan kebutuhan sehari-hari, hingga pemenuhan kebutuhan pendidikan anak-anak,” sambungnya.
Perkawinan Dini di Trenggalek Turun, Novita Hardini : Angka Anak Tidak Sekolah Ikut Turun |
![]() |
---|
Namanya Dicatut 4 Tersangka Lain, Pengusaha Kayu Trenggalek Ditetapkan DPO Pembalakan Sonokeling |
![]() |
---|
Digembleng Tiga Hari di Basarnas Trenggalek, Tim URC Kota Blitar Pelajari Urban Rescue |
![]() |
---|
Tingkatkan Keterampilan Mitigasi Bencana, URC Pemkot Blitar Gelar Pelatihan di Pos SAR Trenggalek |
![]() |
---|
Rangkaian Labuh Laut Teluk Prigi 2023, Ini Rute Arak-arakan Buceng Larung Sembonyo di Trenggalek |
![]() |
---|