Berita Entertainment
Biodata Chef Degan yang Beri Tantangan 3 Finalis Masterchef Indonesia Hari ini, Punya Cafe di Bali
Simak profil dan biodata Chef Degan yang memberi tantangan kepada 3 finalis Masterchef Indonesia 7 di babak Grand Final hari ini, Sabtu (19/12/2020)
Penulis: Arum Puspita | Editor: Iksan Fauzi
SURYA.CO.ID - Berikut profil dan biodata Chef Degan yang memberi tantangan kepada 3 finalis Masterchef Indonesia 7 di babak Grand Final hari ini, Sabtu (19/12/2020).
Dari profil dan biodata Chef Degan diketahui bahwa ia memiliki nama lengkap Degan Septoadji Supriyadi.
Saat berusia 6 tahun, Chef Degan harus pindah ke Eropa mengikuti orangtuanya yang bekerja di perusahaan otomotif.
Selama berada di Eropa, Chef Degan harus hidup mandiri lantaran orangtuanya sibuk bekerja.
Chef Degan mau tak mau harus belajar menyiapkan menu makanan untuk diri sendiri.
Baca juga: Biodata Chef Vindex Tengker Tamu Spesial Grand Final Masterchef Indonesia Hari ini, Kariernya Moncer
Meski sudah memiliki bakat memasak, namun saat itu ia belum berpikiran untuk menekuni dunia kuliner.
Namun, berkat dorongan ibunya, Chef Degan memutuskan untuk menjadi chef.
Ia pun memilih sekolah di Berufsbildende Schule Technik 2, Ludwigshafen, Jerman untuk belajar tentang dunia kuliner.
Karier Chef Degan
Chef Degan sudah lebih dari 30 tahun berkecimpung di dunia kuliner, tetapi namanya baru dikenal sejak menjadi juri Masterchef Indonesia season 2 menggantikan Chef Vindex.
Chef Degan mengawali karirnya sebagai chef ketika magang di Hotel zur Pfalz, Kandel, Jerman sebagai Apprentice/Commis di tahun 1984 - 1987.
Tahun 1988, Chef Degan kembali ke Indonesia dan menjadi First Cook Demi Chef de Partie di Jakarta Hilton International hingga tahun 1991.
Masih di tahun 1991, Chef Degan pindah ke Bali dan mulai meniti karir di Grand Hyatt Bali sebagai Commisary Chef
Lima tahun kemudian, Chef Degan pindah ke hotel Ritz Carlton Bali dengan jabatan Executive Sous Chef.
Di tahun yang sama, ia dinobatkan sebagai Best Chef Indonesia dan Hotelier termuda di tahun berikutnya.
Di tahun 1998, untuk mencari pengalaman baru, Chef Degan pindah ke Atlantis Royal Tower, Paradise Island, Bahama.
Di sini Chef dEGAN menjabat sebagai Senior Executive Chef selama setahun.
Tahun 1999, ia kembali ke Bali untuk berkarir di Melia Bali Villas & Spa Resort sebagai Executive Chef selama dua tahun.
Naluri petualangannya membawanya ke Thailand pada tahun 2001.
Ia memulai karirnya sebagai Area Executive Chef di Banyan Tree Bintan dan Angsana Resort & Spa Bintan, Lagoi selama 4 tahun.
Mulai dari tahun 2005 hingga sekarang, Chef Degan tercatat sebagai Executive Chef di Banyan Tree Bangkok.
Lama bermukim di Thailand menginspirasi Chef Degan untuk menyajikan hidangan yang memadukan kuliner Indonesia dan Thailand.
Keinginan itu diwujudkan dengan membuka sebuah kafe di Bali yang diberi nama Cafe Degan.
Kafe yang memadukan kuliner Indonesia dan Thailand ini termasuk salah satu kafe langganan para wisatawan asing di Bali.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/surabaya/foto/bank/originals/biodata-chef-degan.jpg)