Berita Kediri

Panjat Teralis, Pasien Covid-19 RS HVA Toeloengredjo Pare Kediri Meninggal Terjatuh dari Lantai 3

Dari hasil rekaman CCTV RS HVA Toeloengredjo, terlihat pasien keluar dari tempat isolasinya dengan cara memanjat teralis jendela dan tiba-tiba jatuh

Penulis: Farid Mukarrom | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Farid Mukarrom
Pasien Covid-19 meninggal terjatuh dari lantai 3 RS HVA Toeloengredjo Pare, Kabupaten Kediri. 

SURYA.CO.ID, KEDIRI - Seorang pasien dari RS HVA Toeloengredjo Pare, Kabupaten Kediri, ditemukan meninggal terjatuh dari lantai 3 pada Senin malam (23/11/2020), pukul 19.30 WIB.

Pasien itu diketahui warga Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, berinisial YC. Ia diduga terjatuh dari lantai 3 ruangan isolasi Covid-19 RS HVA Toeloengredjo Pare, pukul 17.45 WIB.

Kepada SURYA.CO.ID, Kasubbag Humas Polres Kediri, Iptu Ratmoko Budi Lantono membenarkan informasi tersebut.

Ratmoko menjelaskan, bahwa pasien ini ditemukan di Ruang Anggrek RS HVA Toeloengredjo Pare, di sisi sebelah barat.

“Awalnya ada salah seorang keluarga pasien di ruangan anggrek yang tahu dan melihat korban sudah terjatuh tergeletak di halaman dekat ruangan anggrek,” jelasnya Rabu (2/12/2020).

Baca juga: Update Virus Corona di Jatim, Rabu 2 Desember: Tambah 460 & Razia Masker di Pemkab Ponorogo

Setelah mendapat laporan dari salah seorang pasien di sana, jelas Ratmoko, kemudian perawat di RS HVA melakukan evakuasi dan identifikasi korban.

“Saat diperiksa petugas, ternyata korban adalah seorang pasien yang dirawat di Ruang Mawar,” imbuh Ratmoko.

Petugas dari RS HVA kemudian melaporkan kejadian ini ke kepolisian Polsek Pare untuk dilakukan proses penyelidikan.

“Pihak petugas kepolisian memeriksa CCTV yang ada di RS HVA dan terlihat pasien keluar dari tempat isolasinya

dengan cara memanjat teralis jendela dan tiba-tiba jatuh ke lantai dasar,” ungkap Ratmoko.

Sedangkan untuk kasus ini masih dalam proses penyelidikan pihak Polres Kediri.

Baca juga: Besok Hari Kamis, Ini Bacaan Niat Puasa Senin Kamis dan Puasa Ganti Ramadhan Lengkap Tulisan Latin

“Pihak keluarga pasien menerima kejadian ini dengan ikhlas,

serta membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan penuntutan.

Tetapi meskipun demikian kami tetap melakukan proses penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti meninggalnhya korban,” tuturnya.

Sementara itu korban sudah dimakamkan dengan prosedur Covid–19 dan dimakamkan TPU Desa Sidorejo.

Tonton Video SURYA.co.id di Channel YouTube Harian SURYA:

Baca juga: FOTO-FOTO Ali Kalora Cs dan Nama Lengkap Anggota MIT Disebar, Polisi: Ikut Menyembunyikan, Dipidana

(Farid/SURYA.co.id)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved