Pilbup Banyuwangi 2020
Beredar Video Seorang Panwas Perempuan Diduga Diintimidasi Tim Sukses Calon Bupati Banyuwangi
Komisioner Bawaslu Banyuwangi, Hasyim Wahid, mengatakan video tersebut terjadi Kecamatan Genteng, Selasa (10/11/2020).
Penulis: Haorrahman | Editor: Parmin
SURYA.co.id | BANYUWANGI - Setelah beredar kampanye hitam yang mendiskreditkan calon bupati perempuan di Banyuwangi, kini beredar video diduga mengintimidasi seorang panwas perempuan.
Terdapat dua video yang beredar. Video pertama berdurasi 1.48 menit berisi pentas seni kampanye calon Bupati Banyuwangi nomor urut 01, Yusuf Widyatmoko.
Dalam video tersebut tampak hadir, Yusuf Widyatmoko yang duduk berdampingan dengan Ketua Partai Demokrat Banyuwangi, Michael, yang merupakan partai pengusung pasangan calon nomor urut 1, Yusuf-Riza.
Dalam video itu seorang panwas perempuan berbicara di atas panggung dan meminta agar acara tersebut berjalan lebih tertib.
"Kepada Pak Yusuf untuk meninggalkan tempat ini, karena acara pentas seni termasuk yang dilarang. Tadi panitia sudah saya kasih SP (Surat Peringatan) loh ya. Monggo pak Michael," kata panwas perempuan dalam video tersebut.
"Karena ini salah satu yang dilarang. Mohon bapak pengertiannya. Tunjukkan kalau paslon 1 bisa tertib," tambahnya.
Setelah perempuan tersebut berbicara, langsung dikerumuni oleh massa.
Perempuan itu ditunjuk-tunjuk, bahkan harus diamankan meninggalkan lokasi kampanye.
Dalam video kedua yang berdurasi 3 detik, terlihat panwas perempuan tersebut diamankan didatangi oleh seorang pria lalu mengatakan "Otak Dipakai".
Berdasarkan informasi kejadian tersebut merupakan agenda kampanye paslon nomor urut 01, di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kecamatan Genteng.
Dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU), kampanye yang mengundang massa seperti pementasan seni atau konser memang dilarang.
Komisioner Bawaslu Banyuwangi, Hasyim Wahid, mengatakan video tersebut terjadi Kecamatan Genteng, Selasa (10/11/2020).
Perempuan yang diduga diintimidasi tersebut merupakan Ketua Panwascam Genteng, Catur Mariyati atau yang akrab disapa Camar.
Di Kecamatan Genteng terdapat tiga Panwas. Selain Camar juga ada dua orang panwas laki-laki.
Menurut Hasyim, sesuai surat izin jadwal agenda yang diterima Bawaslu, calon Bupati Banyuwangi, Yusuf Widiyatmoko memang dijadwalkan hadir dalam kampanye tersebut.
"Setiap ada jadwal kampanye, kami selalu melakukan pengawasan. Apalagi kalau dihadiri banyak orang dan calon bupati atau wakil bupati," kata Hasyim.
Terkait kejadian tersebut, Hasyim mengaku telah menerjunkan tim terdiri koordinator pengawasan, pelanggaran, dan SDM untuk melakukan penelusuran dan investigasi.
"Tim sudah berada di Genteng untuk melakukan penelusuran dan investigasi, seperti apa kronologi kejadiannya," tandas Hasyim.