Virus Corona di Ponorogo
Terima Tamu dari Surabaya, 15 Karyawan PLN Ponorogo Positif Covid-19
Sebanyak 15 karyawan Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Ponorogo terpapar Covid-19.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, PONOROGO - Sebanyak 15 karyawan Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Ponorogo terpapar Covid-19.
Manajer PLN UP3 Ponorogo, Redi Suzanto mengatakan, terpaparnya sejumlah karyawan PLN Ponorogo bermula saat menerima kunjungan tamu dari Surabaya.
Setelah dilakukan swab, ada 10 karyawan yang positif Covid-19 dan dilakukan tracing kepada 45 karyawan yang melakukan kontak erat dan ditemukan tambahan 5 karyawan yang positif Covid-19.
"Total 15 orang yang positif Covid-19 dan sudah dilakukan swab lagi sudah ada dua orang yang negatif, sisanya masih menunggu swab ulang," ucap Redi, Senin (26/10/2020).
Ke 15 karyawan tersebut dari dua kantor yang berbeda, yaitu dari Kantor PLN UP3 Ponorogo di Jalan Arif Rahman Hakim dan PLN ULP Balong, Jalan Jend Sudirman, Balong.
"Yang di Jalan Arif Rahman Hakim, sejak Senin (19/10/2020) sudah work from home (WFH) semua, kami lakukan sterilisasi pagi dan petang," lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, pada Jumat (23/10/2020), ada tambahan 7 pasien Covid-19 baru di Ponorogo. Lima pasien di antaranya adalah teman satu kantor.
Di dalam rilisnya, Plt Bupati Ponorogo, Soedjarno mengatakan 5 pasien yang merupakan rekan kerja satu kantor tersebut satu pekan sebelumnya menerima tamu dalam rangka kunjungan kerja dari Surabaya.
"Seminggu kemudian diketahui ternyata tamu tersebut dinyatakan konfirm positif Covid-19. Lalu mereka di lakukan pengambilan swab untuk pemeriksaan PCR dan hasilnya semuanya konfirm Covid-19," kata Soedjarno, Jumat (23/10/2020).
Dari kelima pasien tersebut, 1 orang di antaranya merupakan warga Kecamatan Balong, lalu 2 pasien dari Kecamatan Ponorogo dan 2 pasien dari Kecamatan Babadan.
Lebih lanjut, untuk dua tambahan pasien lain merupakan pasien dengan riwayat perjalanan luar kota.
Satu pasien dari Kecamatan Kauman merupakan pasien dengan riwayat perjalanan dari Kalimantan.
Lalu, pada Sabtu (24/10/2020) kembali terjadi tambahan kasus Covid-19 baru di Ponorogo.
Dalam rilisnya, Soedjarno juga mengatakan kelimanya merupakan rekan kerja satu kantor hasil dari tracing kontak erat kasus positif di kantor mereka sebelumnya.
"Kelima tambahan baru ini dari wilayah Kecamatan Jenangan 1 orang, lalu Kauman 1 orang dan Kecamatan Babadan orang, serta Kecamatan Ponorogo 2 orang," kata Soedjarno.
Pasien Covid-19 Membludak di Ponorogo hingga Ruang Isolasi dan IGD Penuh, Kini Dibuat Tenda Darurat |
![]() |
---|
Update Virus Corona di Ponorogo 28 Juni 2021: Ruang Isolasi Penuh, Antre di IGD dan Nakes Terkapar |
![]() |
---|
Imbas Zona Merah Covid-19 di Ponorogo: Ada Jam Malam hingga Pembatasan Hajatan dan PTM di Sekolah |
![]() |
---|
Kasus Covid-19 di Ponorogo Kembali Bertambah, Mayoritas Bergejala Seperti Ini |
![]() |
---|
Tingkat Kematian Akibat Covid-19 di Ponorogo Lampaui Rata-rata Nasional, Dinkes: Ini Mengkhawatirkan |
![]() |
---|