Virus Corona di Ponorogo
Muncul Klaster Kantor di Ponorogo, Berawal Kunjungan Kerja Tamu dari Surabaya
Kasus penularan virus Corona di Kabupaten Ponorogo kembali bertambah. Hari Jumat (23/10/2020) ini, ada tambahan 7 pasien baru.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID PONOROGO - Kasus penularan virus Corona atau Covid-19 di Kabupaten Ponorogo kembali bertambah. Hari Jumat (23/10/2020) ini, ada tambahan 7 pasien Covid-19 baru.
Di dalam rilisnya, Plt Bupati Ponorogo, Soedjarno mengatakan 5 pasien yang merupakan rekan kerja satu kantor tersebut satu pekan sebelumnya menerima tamu dalam rangka kunjungan kerja dari Surabaya.
"Seminggu kemudian diketahui ternyata tamu tersebut dinyatakan Konfirm positif Covid-19. Lalu mereka di lakukan pengambilan swab untuk pemeriksaan PCR dan hasilnya semua konfirm Covid-19," kata Soedjarno, Jumat (23/10/2020).
Dari kelima pasien tersebut, 1 orang di antaranya merupakan warga Kecamatan Balong, lalu 2 pasien dari Kecamatan Ponorogo dan 2 pasien dari Kecamatan Babadan.
Lebih lanjut, untuk dua tambahan pasien lainnya merupakan pasien dengan riwayat perjalanan luar kota.
Satu pasien dari Kecamatan Kauman merupakan pasien dengan riwayat perjalanan dari Kalimantan.
"Ia melakukan rapid tes mandiri, hasilnya reaktif. Setelah di lakukan pengambilan swab untuk pemeriksaan PCR, hasilnya dinyatakan konfirm Covid-19," jelas Soedjarno.
Sedangkan satu pasien terakhir merupakan warga Kecamatan Slahung yang punya riwayat perjalanan dari Surabaya.
"Pasien tersebut mengeluh Anosmia (gangguan indra penciuman). Setelah di lakukan pengambilan swab untuk pemeriksaan PCR hasilnya di nyatakan konfirm Covid-19," terang Soedjarno.
Dalam kesempatan yang sama, Soedjarno juga menyebutkan adanya 7 tambahan pasien yang sembuh, yaitu pasien no: 460 461 486 487 488 489 dan 490.
Dengan tambahan data tersebut, total terdapat 511 kasus Covid-19 di Ponorogo. 448 pasien di antaranya dinyatakan sembuh.
Lalu 18 pasien meninggal dunia dan 45 pasien sedang menjalani isolasi dan perawatan.
Tak lupa, Soedjarno mengajak masyarakat untuk tetap disiplin menegakkan protokol Covid-19. Mulai dari disiplin menggunakan masker dan rajin mencuci tangan untuk menjaga Ponorogo tetap di zona kuning.
Pasien Covid-19 Membludak di Ponorogo hingga Ruang Isolasi dan IGD Penuh, Kini Dibuat Tenda Darurat |
![]() |
---|
Update Virus Corona di Ponorogo 28 Juni 2021: Ruang Isolasi Penuh, Antre di IGD dan Nakes Terkapar |
![]() |
---|
Imbas Zona Merah Covid-19 di Ponorogo: Ada Jam Malam hingga Pembatasan Hajatan dan PTM di Sekolah |
![]() |
---|
Kasus Covid-19 di Ponorogo Kembali Bertambah, Mayoritas Bergejala Seperti Ini |
![]() |
---|
Tingkat Kematian Akibat Covid-19 di Ponorogo Lampaui Rata-rata Nasional, Dinkes: Ini Mengkhawatirkan |
![]() |
---|