Berita Sidoarjo
Modus 'Gila' 2 Dukun Cabul, Beri Mantra di Kemaluan Korban untuk Penangkal dan Dalih Obati Covid-19
Aksi dua dukun cabul ini membuat para wanita kehilangan kehormatannya. Modus yang dipakai beragam.
SURYA.co.id | SIDOARJO - Aksi dua dukun cabul ini membuat sejumlah wanita kehilangan kehormatannya.
Modus yang dipakai beragam, ada yang berdalih mengobati covid-19, dan ada yang memberi ilmu kebal ke korbannya.
Dua dukun cabul ini pun harus mendekam di penjara karena aksi biadabnya.
Berikut uraiannya:
1. Diberi mantra di kemaluan korban

Dukun cabul yang pertama adalah Moh Khodar, pria 53 tahun asal Menganti, Gresik.
Moh Khodar ditangkap Satreskrim Polres Sidoarjo karena diduga telah mencabuli seorang gadis berusia 16 asal Sidoarjo.
Pencabulan itu terjadi di kawasan Porong, Sidoarjo.
"Pelaku ditangkap petugas setelah ada laporan dari keluarga korban," kata Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo AKP Ambuka Hardi Yudha, Jumat (15/10/2020).
Modus pencabulan ini terbilang unik. Pelaku mengaku sebagai orang pintar atau semacam dukun.
Dia kemudian memberi jimat atau benda bertuah kepada korban. Bentuknya seperti cambuk kecil yang terbuat dari logam.
Pelaku meminta korban selalu membawa barang ini ke mana saja.
Katanya sebagai pelindung, karena jimat itu disebut pelaku ada penunggunya.
"Korban percaya dengan itu. Kemudian menuruti permintaan pelaku untuk membawa barang tersebut," ungkap Ambuka.
Memulai aksinya, pelaku mengajak korban membeli bunga. Kemudian korban diajak ke sebuah rumah di Porong.