Strategi Persela Lamongan Jamu Persik Kediri Tanpa Pemain Asing, Nil Maizar Siapkan Skema False Nine

SURYA.co.id | LAMONGAN - Persela Lamongan mengantisipasi krisisnya lini depan saat hadapi Persik Kediri laga lanjutan Liga 1 2020 di Stadion Surajaya, Lamongan, Sabtu (3/9/2020).

Selain mencoba sejumlah pemain alternatif, Pelatih Persela Lamongan Nil Maizar menyiapkan skema bermain tanpa striker murni (false nine).

Saat hadapi Persik, Persela tidak bisa memainkan striker asingnya, Gabriel do Carmo karena akumulasi kartu yang ia dapat di laga terakhir sebelum kompetisi dihentikan karena pandemi Covid-19.

Dengan kondisi ini, Persela hanya menyisakan satu striker lokal yang baru direkrut musim ini, Diego Benowo.

"Besok (hadapi Persik) kami tidak bisa pakai Do Carmo karena dia akumulasi kartu, kami mulai siapkan antisipasi," kata Nil Maizar.

Skema bermain tanpa striker sudah mulai dicoba Persela saat melakukan uji coba dengan Madura United, Kamis (24/9/2020) sore di Stadion Surajaya, Lamongan.

Setelah menarik striker lokalnya, Diego Benowo, Nil Maizar memainkan skema permainan tanpa striker murni.

"Itu (false nine) rencana kami kalau nanti kami tidak bisa, mungkin kami akan coba itu," jelas Nil.

Dalam skema false nine yang coba disiapkan, Nil Maizar akan mencoba dua gelandangnya bermain di depan, Marcus Vinicius Vidal Cunda (Marquinhos), Brasil, Brian Ferriera (Argentina). Atau menduetkan dengan Diego Benowo.

"Mungkin apakah kami nanti pakai Diego, atau Diego sama Marquinhos bergantian di sana, kami lihat situasinya, Tetapi di latihan, kami sudah coba itu," katanya.

Sayang, dalam uji coba kemarin hadapi Madura United, Marquinhos absen karena saat latihan otot pahanya ketarik.

"Marquinhos pahanya sakit dan dia harus rehat tiga hari. Saya gak mau memaksakan dia karena yang penting buat kami, dia ada saat hadapi Persik, dia bisa fight. Mudah-mudahan dalam 1-2 hari, hari Senin dia bisa latihan," pungkasnya.