Techno

Cara Beli Kuota Murah Telkomsel, XL Axiata, 3 (Tri) dan Axis, Ada Juga Paket Internet Gratis 35 GB

Berikut Cara Beli Kuota Murah Telkomsel, XL Axiata, 3 (Tri) dan Axis, Ada Juga Paket Internet Gratis 35 GB dari pemerintah.

TRIBUN MEDAN/HO
Telkomsel mendedikasikan potensi perusahaan untuk membantu masyarakat Indonesia melewati tantangan melalui gerakan #DiRumahTerusMaju. 

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Musahadah

SURYA.co.id - Simak cara beli kuota murah Telkomsel, XL Axiata, 3 (Tri), dan Axis untuk belajar dan bekerja dari rumah.

Diketahui, sejumlah provider seperti Telkomsel, XL Axiata, 3 (Tri), dan Axis memberikan banyak promo paket internet murah untuk masyarakat terdampak virus corona atau COVID-19.

Selain itu, mulai September 2020 Kemendikbud juga akan beri subsidi kuota internet gratis untuk siswa dan guru.

Pemberian internet gratis dari pemerintah ini demi melancarkan program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selama masa pandemi Corona.

Cara Mendapatkan Internet Gratis 35 GB Telkomsel, XL Axiata dan Provider Lain dari Pemerintah

Berikut ulasan selengkapnya dilansir dari Kompas dan Pos Kupang (grup SURYA.co.id).

1. Telkomsel

Bulan Juli lalu, Telkomsel meluncurkan paket belajar online dengan harga murah.

Kini, operator pelat merah itu merilis lagi Kuota Belajar 10 GB dengan harga Rp 10.

Seperti dilansir dari Kompas dalam artikel 'Cara Beli Kuota Internet Belajar Online Telkomsel, XL, Axis, dan Tri'

Berbeda dengan bulan Juli lalu, paket kali ini merupakan gabungan dua paket, yaitu Paket Ilmupedia dan Conference.

Artinya, pengguna bisa menikmati sejumlah aplikasi belajar daring seperti Zenius, Rumah Belajar, dan Quipper, sekaligus mengakses aplikasi konferensi, seperti Zoom, CloudX, Microsoft Teams, hingga Google Classroom.

Paket Kuota Belajar bisa didapatkan mulai 21 Agustus - 31 Desember 2020 di aplikasi MyTelkomsel atau UMB *363*844#.

2. XL Axiata

XL Axiata tak mau ketinggalan menawarkan paket khusus untuk belajar online.

Ada dua paket yang ditawarkan yakni Xtra Conference dan Xtra Edukasi.

Paket Xtra Conference memiliki tiga pilihan, mulai dari paket 2 GB seharga Rp 2.000 masa berlaku 1 hari, kuota 5 GB seharga Rp 4.000 masa berlaku 3 hari, dan kuota 15 GB seharga Rp 10.000 masa berlaku 7 hari.

Dengan paket ini, pengguna bisa mengakses platform konferensi video seperti Microsoft Teams, Zoom, Google Meet, Google Hangout, dan Google Classroom.

Sementara paket Xtra Edukasi juga menawarkan tiga opsi. Mulai dari kuota 2 GB seharga Rp 1.000 masa berlaku 1 hari, kuota 5 GB seharga Rp 2.500 masa berlaku 3 hari, dan kuota 15 GB seharga Rp 15.000 masa berlaku 7 hari.

Paket ini memungkinkan pengguna untuk mengakses aplikasi belajar daring, seperti Ruangguru, Zenius, atau Sekolahmu serta laman resmi Kemendikbud dan Spada Indonesia.

Mahasiswa juga bisa memanfaatkan paket Xtra Edukasi untuk mengakses program materi kuliah online di 39 universitas negeri dan swasta.

Daftar universitas dan pembelian paket bisa dilakukan di aplikasi myXL dan situs resmi xl.co.id.

Paket bisa dibeli mulai 1 Juli dan masih berlaku hingga saat ini.

3. Axis

Pelajar dan mahasiswa pengguna kartu Axis juga bisa menikmati kuota belajar khusus dengan harga terjangkau.

Ada dua paket yang ditawarkan yakni paket Axis Boostr Edukasi dan Boostr Conference.

Paket tersebut memiliki tiga pilihan, mulai dari kuota 2 GB per hari seharga Rp 800, kuota 5GB seharga Rp 2.900 masa aktif 7 hari, dan kuota 15 GB seharga Rp 8.900 masa aktif 7 hari.

Khusus paket Boostr Edukasi bisa digunakan untuk mengakses aplikasi Udemy, Ruangguru, Zenius, Sekolahmu, dan halaman resmi Kemendikbud.

Sementara paket Boostr Conference yang dibanderol dengan harga sama dengan Boostr Edukasi, bisa digunakan untuk akses aplikasi konferensi, seperti Zoom, Google Meet, hingga Google Classroom.

Pengguna kartu Axis bisa membeli paket ini melalui aplikasi AXISnet.

4. 3 (Tri)

Pelanggan 3 (Tri) juga bisa mendapatkan tambahan kuota untuk mengakses aplikasi belajar daring hingga 30 hari melalui paket AlwaysOn.

Kuota belajar tersebut bisa digunakan untuk mengakses aplikasi Ruangguru, Edmodo, Zenius, dan Google Classroom.

Per harinya, pengguna akan mendapat jatah kuota hingga 1 GB per hari dengan FUP 33 MB yang akan diperbarui setiap harinya hingga masa aktif kuota berakhir.

Pengguna bisa mendapatkan paket ini dengan membeli kuota AlwaysOn dan perdana di aplikasi Bima Plus atau nomor USSD *123*5*4#.

Bisa juga dibeli di 3Store dan gerai retail operator terdekat.

Paket belajar akan otomatis terpasang setelah berhasil kuota diaktifkan.

Info selengkapnya bisa mengunjungi: LINK

Internet Gratis 35 GB

Selain itu, mulai September 2020 Kemendikbud juga akan beri subsidi kuota internet gratis untuk siswa dan guru.

Pemberian internet gratis dari pemerintah ini demi melancarkan program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) selama masa pandemi Corona.

Melansir dari Pos Kupang dalam artikel 'Mau Dapat Kuota Gratis dari Pemerintah untuk Telkomsel XL Axis IM3 Indosat, TERJAWAB Begini Caranya', internet gratis untuk siswa dan guru ini diberikan hingga Desember 2020.

Setiap bulannya siswa mendapat kuota sebesar 35 GB (setara Rp 35 ribu) dan guru mendapat 42 GB (setara Rp 42 ribu), lihat cara cara mendapatkan kuota gratis dari pemerintah.

Sementara untuk dosen dan mahasiswa mendapat 50 GB (setara 50 ribu).

Guna merealisasikan program ini, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim menyediakan anggaran sebanyak Rp 7,2 triliun.

"Pulsa ini adalah (masalah) nomor satu," papar Nadiem di ruang rapat Komisi X DPR RI, seperti dilansir laman Kemendikbud, Kamis (27/8/2020).

Lantas bagaimanacara dapat kuota gratis dari pemerintah ini?

Terkait cara penyaluran kuota internet ini, Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasae dan Pendidikan Menengah Kemendikbud, Jumeri memberi penjelasan.

Menurut Jumeri, untuk mendapatkan subsidi kuota internet ini, peserta didik yang memiliki nomor ponsel akan didaftarkan oleh sekolah.

Setelah data nomor ponsel siswa dan guru dikumpulkan, selanjutnya akan di data pokok pendidikan (dapodik).

 Nantinya, dari data dapodik akan dipilah setiap operator yang ada, baik itu Telkomsel, XL, AXis atau Indosat lalu setiap nomor akan disi pulsa internet dari pemerintah.

"Nantinya, dari dapodik akan memilah setiap operator seluler misalnya dari A sampai Z. Setiap nomor, nanti akan diisi pulsa data internet," terangnya.

Rencananya, awal September kuota internet itu akan sampai pada nomor telepon siswa dan guru.

Namun, bagaimana jika anak tidak punya ponsel dan memakai nomor orang tuanya?

Jumeri memberikan penjelasan bahwa nomor yang didaftarkan boleh memakai nomor orang tuanya.

Tak hanya itu saja, jika nantinya masih ada siswa yang belum mendapatan subsidi kuota internet ini, maka masih ada tahapan berikutnya.

Artinya, siswa yang mengikuti PJJ semua bakal mendapatkan kuota internet.

"Kami berharap, orang tua nantinya mau membimbing dan mengawasi anak-anaknya. Anak tidak boleh dibiarkan.

Jadi kalau kuota habis untuk hal-hal lain diluar PJJ, ya bisa meminta kuota orang tuanya," jelas Jumeri.

Dengan kata lain, Kemendikbud meminta agar setiap orang tua dapat membimbing putra dan putrinya dalam mengakses pembelajaran jarak jauh ini.

(Wahyunanda Kusuma/Benny Dasman/Putra Dewangga/Kompas Pos Kupang/Surya.co.id)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved