Pilwali Surabaya 2020
Biodata Armuji atau Cak Ji, Calon Wawali Surabaya yang Dampingi Eri Cahyadi Anak Buah Risma
Berikut ini biodata dan Profil Armuji atau Cak Ji, calon Wakil Wali Kota Surabaya (Wawali) yang akan mendampingi Eri Cahyadi.
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Tri Mulyono
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Berikut ini biodata dan Profil Armuji atau Cak Ji, calon Wakil Wali Kota Surabaya (Wawali) yang akan mendampingi Eri Cahyadi.
Eri Cahyadi adalah Kepala Badan Perencanaan Kota (Bappeko) Surabaya yang merupakan anak buah Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini atau Risma.
Seperti diketahui, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi mengusung pasangan Eri Cahyadi dan Armuji untuk Pilwali Surabaya 2020.
Saat ini dia sedang menjabat sebagai anggota DPRD Jatim.
Sebelum menjabat sebagai anggota DPRD Jatim untuk Dapil Surabaya, Armuji pernah menjabat sebagai anggota DPRD Surabaya dan Ketua DPRD Surabaya.
Armuji lahir di Surabaya, Jawa Timur, 8 Juni 1965.
Armuji pernah menjabat Ketua DPRD Surabaya periode kedua sejak 17 September 2014.
Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua DPRD Surabaya periode pertama sejak 2003 hingga 2004.
Selain berkiprah di bidang politik, Armuji juga aktif di bidang lain.
Itu terbukti Armuji pernah menjadi Ketua Persatuan Atletik Indonesia.
Armuji langusng sujud syukur bersama warga Penjaringan Sari sesaat setelah mendapat kepastian rekomendasi dari PDIP, Rabu (2/9/2020)
"Terima kasih ya Allah, telah mengabulkan permintaan kami untuk bisa mengabdi pada rakyat bersama rakyat Surabaya," kata Cak Ji usai sujud syukur di rumahhya.
Cak Ji mengaku surprise dengan keputusan DPP menjatuhkan pilihan calon Wawali pada dirinya.
Cak Ji menyampaikan terima kasih untuk DPP, DPD, dan DPC PDIP yang telah memberi kepercayaan kepada dirinya.
"Terutama Bu Risma yang mensupport kami," kata Cak Ji.
Di berita sebelumnya, PDI Perjuangan resmi mengusung Eri Cahyadi sebagai Walikota Surabaya dan Armuji sebagai Bakal Calon Walikota Surabaya dalam Pilkada Serentak tahun 2020.
Hal ini disampaikan Ketua Bidang Politik dan Keamanan DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani melalui sambungan daring, Rabu (2/9/2020).
"Amplop ini masih tersegel dan baru dibacakan saat ini," kata Puan.
Sementara itu, dalam acara tersebut belum terlihat Eri Cahyadi maupun Armuji.
"Penyerahan rekomendasi akan dilakukan di Taman Harmoni," kata Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.
Acara ini juga dihadiri Puti Guntur Soekarno bersama Wawali Surabaya Whisnu Sakti Buana.
Puti tampak hadir bersama Ketua DPP PDI-P Bidang Ideologi dan Kaderisasi, Djarot Saiful Hidayat, dan Ketua Bidang Pemenangan Pemilu PDIP Bambang Wuryanto.
Puti tampak mengenakan setelan kemeja merah senada dengan jilbab merah lengkap dengan masker hitam.
Pernah mundur
Armuji pernah mengundurkan diri dari pencalonannya sebagai Bakal Calon Wakil Wali Kota Surabaya.
Di depan awak media, Armuji menyebutkan ada sejumlah alasan mengapa ia akhirnya mengundurkan diri dari pencalonan Pilkada Surabaya 2020.
Salah satu adalah adanya sesama kader PDIP yang berhasrat untuk maju dalam Pilkada Surabaya 2020 yang menghalang-halangi niat Armuji untuk maju.
"Ada beberapa pengurus DPC yang ingin maju, tapi tidak mau mendaftar. Mereka yang punya syahwat.
Mereka yang sekarang ini juga menghalang-halangi saya untuk berkonsolidasi. Maka lebih baik saya yang mundur," kata Armuji, Sabtu (4/7/2020).
Armuji mencontohkan setiap timnya melakukan kegiatan atau sosialisasi, selalu ada yang menegur.
Selain itu, saat Armuji mengajak seseorang sesama kader, juga tidak diperbolehkan oleh sosok tersebut.
"Seharusnya sesama kader kita gotong royong dan saling mendukung. Sebagai kader PDIP, kita lebih mengedapankan asas kemanusian menghadirkan wajah kader yang menampilkan pelayanan bagi masyarakat," lanjutnya.
Ke depan, sebagai kader PDIP, Armuji siap menjalankan intruksi, dan keputusan Ketua Umum PDIP termasuk untuk memenangkan siapapun yang mendapatkan rekomendasi.
"Sampai sekarang belum ada satupun yang direkom. Mumpung belum direkom siapapun kalau ada yang ingin maju silakan. Saya lebih baik mundur," tegasnya.
Setelah ini Armuji akan mengirimkan surat pengunduran diri tersebut ke DPC PDIP Kota Surabaya yang ditembuskan ke DPD PDIP Jatim, dan DPP PDIP.
"Setelah ini saya ingin berkonsentrasi untuk membantu masyarakat yang kesulitaan di masa pandemi, khususnya masyarakat di wilayah Surabaya," pungkasnya.
Waktu berlalu, Armuji ternyata kini justru mendapat rekom dari PDIP untuk mendampingi Eri Cahyadi dalam Pilkada Surabaya 2020. (*)