Pilwali Surabaya 2020

Alasan Machfud Arifin (MA) Pilih Mujiaman sebagai Wakilnya 

Ketua Tim Pemenangan Machfud Arifin (MA), Miratul Mukminin atau Gus Amik menyebut keputusan memilih Mujiaman sebagai wakil adalah yang terbaik.

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Parmin
surya.co.id/ahmad zaimul haq
Ketua Tim Pemenangan Machfud Arifin (MA) di Pilkada Surabaya 2020, Miratul Mukminin alias Gus Amik (kiri) bersama bacawali MA pada acara silaturahmi bersama partai pengusung di Surabaya, Minggu (26/1/2020). 

SURYA.co.id | SURABAYA - Ketua Tim Pemenangan Machfud Arifin (MA), Miratul Mukminin atau Gus Amik menyebut bahwa keputusan memilih Dirut PDAM Surabaya Mujiaman sebagai wakil MA adalah keputusan terbaik. 

Gus Amik yakin bahwa kedelapan partai sudah menyerahkan sepenuhnya pemilihan wakil ada di tangan MA.

Mantan Kapolda Jatim itu telah mendapat Rekomendasi delapan partai.

 "Salah satu isi rekomendasinya adalah mempercayakan Pak MA mencari wakilnya sendiri," jelas Gus Amik, Senin (24/8/2020). 

Saat MA mendapat kepercayaan dari banyak partai, bakal calon wali itu melakukan konsolidasi, rapat, koordinasi, musyawarah, dengan semua partai. Baik di tingkat kota, provinsi, dan meminta masukan DPP.

Delapan partai tersebut menyerahkan semua urusan pendamping kepada MA dalam Pilwali Surabaya 2020.

Semua partai sepakat bahwa otoritas pencarian wakil ada di MA.

 "Setelah melalui kajian yang mendalam dan masukan banyak tokoh serta para kiai, dipilih pendamping itu dari kalangan profesional," lanjut  Gus Amik.

MA juga telah melakukan Istiharah, meminta petunjuk Allah dan menetapkan memilih wakil dari unsur profesional.

Pemilihan dari kalangan profesional ini juga sudah dikomunikasikan dengan semua partai. 

Harapannya dengan potensi Mujiaman yang dimiliki bisa menambah dan mengerek suara hingga memenangkan kontestasi Pilwali 9 Desember 2020. 

Dengan kemampuan Mujiaman yang dipadukan dengan Machfud akan mempercepat kemajuan Surabaya demi kesejahteraan warga.

"Maju kotane, makmur Wargane," tegas Gus Amik.

Dengan dipilihnya Mujiaman sebagai wakil bukan berarti  wakilnya ini adalah milik salah satu partai.

Dari delapan partai pengusung, Mujiaman selama ini adalah calon yang diajukan PKB.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved