Berita Surabaya

Guru Berguguran, PGRI Surabaya Minta Wali Kota Risma Bisa Beri Kebijakan Ini

Sumarto menilai para guru di Surabaya yang bekerja di kantor kurang disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan.

Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Fatkhul Alami
Surabaya.Tribunnews.com/Sulvi Sofiana
Ketua PGRI Kota Suabaya, Sumarto meminta wali kota Risma untuk memberikan kebijakan supaya para guru boleh melakukan pembelajaran dari rumah. 

Sementara itu, menanggapi surat permohonan PGRI Kota Surabaya, Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya, Reni Astuti mengungkapkan ada berbagai kendala dalam pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Baik dari segi siswa, orang tua maupun guru sehingga dari sisi guru juga perlu diperhatikan kondisi kesehatannya untuk menyiapkan pembelajaran.

"Kesehatan guru memang harus dijamin dengan aktivitas yang padat masuk sekolah setiap hari,"urainya.

Selain itu, aktivitas guru di sekolah selama ini berkutat dengan komputer untuk melakukan PJJ.

Sehingga sebenarnya kebijakan WFH bisa diterapkan untuk para guru.

"Saya lihat aktivitas guru di sekolah ya tidak ada murid melakukn pembelajaran di depan laptop, sementara guru juga punya anak yang melakukan PJJ,"ujarnya.

Reni melihat kebijakan WFH bisa diambil agar tidak ada cluster baru di lingkungan sekolah.

Sehingga WFH bisa menjadi langkah pencegahan penyebaran Covid-19.

  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved