Update Virus Corona di Surabaya dan Jatim 2 Agustus: Pasien Sembuh 5381, Covid-19 Naik Jadi 8756

Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Adrianus Adhi

SURYA.co.id - Update virus corona di Surabaya dan Jawa Timur (Jatim) hari ini, Minggu (2/8/2020), masih menunjukkan kenaikan untuk jumlah pasien sembuh dan positif COVID-19.

Update virus corona di Surabaya dan Jatim ini berdasarkan data dari laman infocovid-19.jatimprov.go.id

Untuk update virus corona di Surabaya, jumlah pasien sembuh naik jadi 5381 dan jumlah kasus positif COVID-19 juga naik menjadi 8756.

Kasus positif COVID-19 di Kota Surabaya naik menjadi 8756 karena bertambah 65 orang.

Dari 8756 kasus tersebut, 2599 pasien COVID-19 masih menjalani perawatan.

Di samping itu, jumlah pasien sembuh virus corona di Kota Surabaya juga bertambah 137 orang, kini totalnya menjadi 5381.

Pasien meninggal di Kota Surabaya hari ini juga bertambah 5 orang, sehingga totalnya 776 pasien dinyatakan meninggal dunia karena COVID-19.

Sedangkan untuk pasien Suspect COVID-19 jumlahnya 2219 orang.

Berikut data lengkap kasus virus corona atau COVID-19 di Kota Surabaya hari ini, Minggu 2 Agustus 2020.

Masih melansir dari infocovid-19.jatimprov.go.id, untuk update virus corona di Jatim juga menunjukkan kenaikan di beberapa kabupaten dan kota.

Update virus corona di Jatim hari ini bertambah 235 kasus dari hari sebelumnya.

Sehingga, total kasus virus corona di Jatim saat ini mencapai 22324 kasus.

Dari 22324 kasus itu, 6215 pasien sedang menjalani masa perawatan, pasien sembuh 14877, dan 1732 pasien dinyatakan meninggal dunia.

Penambahan 235 kasus virus corona di Jawa Timur ini berasal dari wilayah:

+2 KAB. BANYUWANGI,+3 KAB. BLITAR,+3 KAB. BOJONEGORO,+8 KAB. BONDOWOSO,+21 KAB. GRESIK,+8 KAB. JEMBER,+7 KAB. JOMBANG,+10 KAB. KEDIRI,+1 KAB. LAMONGAN,+3 KAB. LUMAJANG,+2 KAB. MADIUN,+1 KAB. MAGETAN,+8 KAB. MALANG,+3 KAB. MOJOKERTO,+6 KAB. NGANJUK,+1 KAB. PACITAN,+8 KAB. PAMEKASAN,+10 KAB. PASURUAN,+1 KAB. PONOROGO,+3 KAB. PROBOLINGGO,+1 KAB. SAMPANG,+27 KAB. SIDOARJO,+2 KAB. SITUBONDO,+2 KOTA BLITAR,+14 KOTA MALANG,+6 KOTA MOJOKERTO,+8 KOTA PASURUAN,+1 KOTA PROBOLINGGO,+65 KOTA SURABAYA.

Pasien sembuh COVID-19 di Jawa Timur hari ini juga bertambah sebanyak 462 orang, yakni dari wilayah:

+4 KAB. BANGKALAN,+7 KAB. BLITAR,+1 KAB. BOJONEGORO,+4 KAB. BONDOWOSO,+41 KAB. GRESIK,+16 KAB. JEMBER,+9 KAB. JOMBANG,+6 KAB. LAMONGAN,+1 KAB. LUMAJANG,+1 KAB. MAGETAN,+7 KAB. MALANG,+19 KAB. MOJOKERTO,+11 KAB. PAMEKASAN,+21 KAB. PASURUAN,+9 KAB. PROBOLINGGO,+40 KAB. SIDOARJO,+4 KAB. SUMENEP,+1 KAB. TRENGGALEK,+1 KAB. TULUNGAGUNG,+4 KOTA BLITAR,+1 KOTA MALANG,+1 KOTA MOJOKERTO,+9 KOTA PASURUAN,+7 KOTA PROBOLINGGO,+137 KOTA SURABAYA,+100 RS LAPANGAN INDRAPURA.

Sedangkan pasien yang meninggal karena COVID-19 di Jawa Timur hari ini berasal dari wilayah:

+1 KAB. BOJONEGORO,+2 KAB. GRESIK,+1 KAB. JOMBANG,+1 KAB. KEDIRI,+1 KAB. LUMAJANG,+2 KAB. NGANJUK,+2 KAB. PASURUAN,+3 KAB. SIDOARJO,+3 KOTA MALANG,+5 KOTA SURABAYA.

Berikut peta persebaran kasus virus corona atau COVID-19 di Jawa Timur hari ini, Minggu 2 Agustus 2020.

Pemkot Surabaya Kembali Buka Jalan Rungkut Menanggal

Jalan Rungkut Menanggal mulai saat ini kembali bisa digunakan untuk akses kendaraan keluar dari Surabaya.

Sebab, Pemkot Surabaya membuka satu lajur untuk dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat.

"Hasil rapat dengan Gugus Tugas, Kepolisian, TNI, dibuka bertahap arah luar kota," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajad, Sabtu (1/8/2020).

Sementara untuk akses masuk ke Surabaya, seluruh kendaraan tetap diminta untuk melewati Merr.

Aktivitas sejak dibukanya jalan yang berbatasan dengan Perumahan Pondok Tjandra ini memang sudah ramai lancar.

Petugas dari Dishub, Satpol PP, BPB Linmas dan jajaran samping nampak bersiaga di lokasi.

Sebab, beberapa pengendara yang dari luar kota Surabaya terpaksa harus diberhentikan untuk diarahkan melalui Jalan Merr.

Menurut Irvan, dibukanya jalan ini bukan serta merta tanpa alasan. Satu di antara pertimbangannya kawasan tersebut untuk saat ini sudah dinyatakan zona hijau.

Meski begitu, evaluasi tetap akan dilakukan rutin.

Jalan tersebut memang sudah ditutup aksesnya sejak awal Juni 2020 lalu.

Itu dilakukan guna menekan kasus penyebaran Covid-19 di sekitar kawasan tersebut.

Sementara itu, Camat Gunung Anyar, Maria Agustin mengungkapkan, pertimbangan lain yang dipakai Pemkot Surabaya adalah ekonomi warga atau pemilik usaha di kawasan itu.

Maklum, banyak warga yang memiliki usaha di sana.

Namun, Maria menegaskan warga tetap diminta untuk menjalan protokol kesehatan dengan disiplin.

Hal itu wajib selama pandemi Covid-19 belum sepenuhnya usai.

"Pertimbangan ekonomi warga atau pemilik usaha sekitar dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan," terangnya.(Yusron Naufal/Putra Dewangga/infocovid19.jatimprov.go.id/Surya.co.id)