Yodi Prabowo Editor Metro TV Diduga Kuat Bunuh Diri, Simak 5 Fakta Kuat Salah Satunya Bukti CCTV
Yodi Prabowo Editor Metro TV Diduga Kuat Bunuh Diri, Terdapat bukti baru yang ditemukan salah satunya rekaman CCTV
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Pipit Maulidiya
SURYA.co.id - Yodi Prabowo editor Metro TV diduga kuat bunuh diri. Polisi menjelaskan beberapa bukti pendukung.
Diketahui sebelumnya Yodi Prabowo sempat hilang dan jenazahnya ditemukan di Jalan Tol JORR Pesanggrahan, Ulujami, Jakarta.
Terdapat luka tusukan di tubuh Yudi Prabowo.
Berikut 5 fakta kuat diduga Yodi Prabowo bunuh diri:
1. Polisi Duga Bunuh Diri

Dugaan bunuh diri dilakukan Yodi Prabowo awalnya diragukan, tapi ini deretan temuan yang menyakikan polisi kalau almarhum Editor Metro TV bunuh diri.
Polisi mengambil kesimpulan editor video Metro TV, Yodi Prabowo tewas karena tindakan bunuh diri. Motif bunuh diri itu disebut polisi karena korban tengah dilanda depresi.
Yodi diduga kuat depresi setelah polisi menemukan catatan perbankan milik korban.
Polisi menemukan transaksi keuangan di RSCM Kencana.
Di sana, Yodi membayar biaya tes dan konsul beberapa hari sebelum dia tewas.
"Tim menemukan adanya catatan transaksi keuangan di RSCM Kencana.
Di sana yang bersangkutan melakukan tes dan konsul di RSCM," ujar Direskrimum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Tubagus Ade dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (25/7/2020).
Yodi menjalani tes dan konsul di Poli Penyakit Kulit dan Kelamin RSCM Kendana.
Polisi menduga kuat adanya gangguan kesehatan yang membuat Yodi memeriksakan dirinya ke rumah sakit sebagai motif korban bunuh diri.