Travel
Wisata Alam Tebing Maha Waru Cok Gunung Pamekasan, Cocok untuk Para Penantang Adrenalin
Bukit di Pamekasan bagian utara itu pernah dijadikan venue gathering para pemanjat tebing se-Jatim tahun 2019.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Titis Jati Permata
SURYA.CO.ID, PAMEKASAN - Tebing Maha Waru Cok Gunung di Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan menjadi lokasi wisata alam bagi mereka yang suka menantang adrenalin.
Bukit di Pamekasan bagian utara itu pernah dijadikan venue gathering para pemanjat tebing se-Jatim tahun 2019.
Namun obyek wisata alam tersebut ternyata masih belum memenuhi standar keselamatan, baik dalam hal pemenuhan peralatan ketinggian, maupun belum adanya pendamping atau guide yang mumpuni di kegiatan outdoor tersebut.
Padahal panjat tebing merupakan salah satu kegiatan di alam bebas yang risikonya cukup besar.
Ketua umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Pamekasan, Wahyudi mengatakan, berbagai pilihan objek wisata alam di Pamekasan seharusnya memenuhi standar keselamatan tertentu.
Baik, dalam hal pemenuhan peralatan ketinggian, maupun pendamping atau guide yang mempuni di kegiatan outdoor.
Kata dia, ada sejumlah objek wisata alam di Pamekasan yang memiliki ketinggian dan berkontur ekstrem serta bertebing, sehingga sangat riskan dan rawan apabila ada pengunjung yang memanjat tanpa pendampingan.
Terutama bagi orang awam tanpa peralatan dan tanpa kemampuan khusus.
"Memang beberapa bulan ini makin banyak warga Pamekasan yang menggandrungi wisata alam yang sedikit ekstrem. Ada yang sekedar suka berswafoto, ada juga yang suka nuansa tantangan," kata Wahyudi, Rabu (22/7/2020).
"Ini, seharusnya menjadi perhatian semua pihak. Khususnya terkait alat pengaman dan prosedur keselamatan ketinggian," peringatnya.
Pria bertubuh gempal itu juga mengungkapkan, pasca adaptasi kebiasaan baru atau new normal nanti, ia meyakini akan terjadi lonjakan pengunjung ke tempat wisata alam panjat tebing itu.
Maklum saja, beberapa bulan ini banyak tempat wisata di Pamekasan ditutup untuk menghindari penyebaran wabah Covid-19 sesuai anjuran pemerintah.
"Wajib diperhatikan semua pihak terutama pengelola agar tidak lengah dan waspada sejak dini soal keselamatan pengunjung," sarannya.
"Terutama, spot di ketinggian yang seharusnya tersedia pengaman dan guide khusus untuk kegiatan alam bebas di ketinggian atau pemanjatan", imbuh pria yang juga aktif di FRPB Pamekasan ini.
Hal senada disampaikan Nur Maulidi, Pegiat Outbond Madura.
Ia berharap kepada Pemkab Pamekasan dan para pengelola wisata alam untuk menyediakan sejumlah fasilitas keamanan demi kenyamanan serta keselamatan pengunjung saat berwisata di ketinggian.
Hal itu, kata dia merupakan kewajiban pengelola wisata untuk menerapkan standar pelayanan wana wisata yang beresiko dan menyuguhkan spot ketinggian tertentu.