UPDATE Corona di Nganjuk Senin 6 Juni 2020: Sekeluarga Positip Covid-19, Salah Satunya Bayi 1 Tahun

SURYA.CO.ID | NGANJUK - Warga Kabupaten Nganjuk terkonfirmasi positip virus corona kembali bertambah setelah dalam tiga hari terakhir nihil.

Kali ini lima warga terkonfirmasi positip virus corona, empat di antaranya berasal dari satu keluarga.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Nganjuk, Dr Hendriyanto menjelaskan, lima orang tambahan warga terkonfirmasi positip corona bedasar hasil test Swab.

Dari hasil swab tersebut diketahui beberapa orang positif yakni, perempuan 35 tahun, perempuan 38 tahun, seorang anak perempuan usia 6 tahun, dan seorang bayi laki-laki usia 1 tahun.

Mereka sekeluarga berasal dari Kecamatan Kertosono.

Terungkap pula sumber penularan dari salah satu keluarga yang positip corona sebelumnya yang telah meninggal dunia.

Sedangkan seorang perempuan usia 28 tahun asal Kecamatan Patianrowo dengan riwayat takziah ke rumah keluarga positip corona yang meninggal dunia tersebut.

"Jadi untuk tambahan warga positip corona di Kabupaten Nganjuk ini berasal dari satu keluarga dan kerabat yang tertular dari warga positip corona yang meninggal dunia. Itu berdasar hasil tracing yang dilakukan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Nganjuk," kata Hendriyanto, Senin (6/7/2020) malam.

Melihat perkembangan penularan virus corona tersebut, dikatakan Hendriyanto, saat ini tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Nganjuk bercama Pemkab Nganjuk terus berupaya melakukan pencegahan dan penanganan dengan cepat bagi warga potensi positip corona. Ini dikarenakan penularan virus corona dinilai sudah merata bisa dialami warga usia tua dan muda hingga anak bayi.

"Kami tidak henti meminta warga untuk tetap menjalankan protokol kesehatan covid-19 dengan memakai masker, cuci tangan, jaga jarak, tidak berkumpul, dan menjaga kesehatan serta kebersihan masing-masing," ucap Hendriyanto.

Sementara Bupati Nganjuk, Novi Rahman Hidhayat melihat penambahan warga terkonfirmasi positip corona belakangan ini di Kabupaten Nganjuk mengimbau peningkatan kembali kewaspadaan di Desa-desa. Bahkan kalau diperlukan dipersilahkan melakukan isolasi terhadap warga pendatang terutama dari Surabaya Raya.

"Karena penularan virus corona hampir seluruhnya dari warga pendatang yang masuk ke Kabupaten Nganjuk, makanya perlu diintensifkan kembali kewaspadaan hingga ke tingkat Desa kembali," tutur Novi Rahman Hidhayat dalam Rapat terbatas Forkopimda Kabupaten Nganjuk.