Pilwali Surabaya 2020
Pilwali Surabaya 2020: Demokrat Ajukan Dua Nama Pendamping Machfud Arifin
Partai Demokrat mulai mengajukan kandidat wakil wali kota pendamping Machfud dalam Pilwali Surabaya 9 Desember 2020.
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Parmin
SURYA.co.id | SURABAYA - Setelah memastikan mengusung Machfud Arifin sebagai calon wali kota Surabaya bersama partai lain, Partai Demokrat mulai mengajukan kandidat wakil wali kota pendamping Machfud dalam Pilwali Surabaya 9 Desember 2020.
"Partai kami sudah sepakat mengusung Pak MA (Machfud Arifin) sebagai calon wali kota. Tentu kami juga berharap kader kami bisa menjadi calon wakil wali kota pendamping Pak MA," jelas Plt Ketua DPC Demokrat Surabaya Lucy Kurniasari, Senin (22/6/2020).
Namun demikian, untuk posisi bakal calon wakil wali kota diserahkan sepenuhnya kepada bakal calon wali kota Surabaya Machfud.
Selain memberi kontribusi untuk kemenangannya juga satu visi membangun Surabaya dan tidak nyrimpeti.
Lucy menyebut bahwa partainya diminta kontribusinya untuk memenangkan Cak Machfud dalam perebutan Pilwali Surabaya setelah dua periode kepemimpinan Tri Rismaharini.
"Dari partai Demokrat melalui DPD kami di Jatim sepakat mengusulkan dua nama pendamping Pak MA. Kita serahkan nanti kepada Pak MA," kata Lucy.
Bersama tujuh partai pengusung yang lain, Demokrat sudah bersepakat bahwa Cak Machfud-lah yang berwewenang penuh memilih wakilnya, terutama bisa memenangkan Pilwali.
Dari dua nama yang berpeluang diajukan ke Cak Machfud itulah yang akan dikawal Demokrat.
Artinya partai ini akan menanyakan ke kandidat wali kota itu bagaimana dengan sodoran calon wakil wali kota dari Demokrat.
Lucy menegaskan bahwa semua diserahkan sepenuhnya kepada Cak Machfud.
"Hasil survei tentu menjadi salah satu pertimbangan penting untuk menentukan wakil wali kota yang mendampingi Pak MA. Target kami tentu kader Demokrat sebagai calon wakilnya," tandas Lucy.
Formulanya saat ini, calon wali kota Cak Machfud meminta kepada setiap partai untuk mengajukan satu nama.
Namun sejauh ini belum ada pembicaraan sesama partai. Masih mengusulkan nama kepada Cak Machfud.
Harapannya tentu partai ini bisa menjadikan kadernya bida menjadi calon wakil wali kota mendampingi Cak Machfud.