Virus Corona di Kediri
UPDATE Corona di Kabupaten Kediri: Bertambah 12 Orang, 6 dari Klaster Pabrik Rokok Tulungagung
Klaster pabrik rokok di Tulungagung kembali menambah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri.
Penulis: Didik Mashudi | Editor: Parmin
SURYA.co.id | KEDIRI - Klaster pabrik rokok di Tulungagung kembali menambah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri.
Total saat ini terdapat 50 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dari klaster pabrik rokok Tulungagung.
Dari 12 kasus baru di Kabupaten Kediri, 6 di antaranya tambahan dari klaster pabrik rokok Tulungagung, Senin (8/6/2020).
Dr Ahmad Chotib, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Kediri menjelaskan, 6 kasus Klaster Pabrik Mustika Tulungagung dialami masing-masing satu warga Desa Dukuh dan satu warga Desa Banggle, Kecamatan Ngadiluwih.
Kemudian satu warga Desa Silir, Kecamatan Wates, satu warga Desa Sumberagung, Kecamatan Wates serta 2 orang warga Desa Janti Kecamatan Wates. Ke 6 kasus terkonfirmasi positif Covid 19 telah melakukan isolasi mandiri.
Sementara tambahan lainnya 3 kasus Klaster Araya Tulungagung menimpa 3 orang warga Desa Petok, Kecamatan Mojo.
Warga telah melakukan isolasi mandiri di rumahnya.
Tiga kasus lainnya satu kasus Klaster Gresik dialami satu orang warga Desa Selosari, Kecamatan Kandat.
Satu Klaster Surabaya dialami satu warga Desa Kuwik, Kecamatan Kunjang.
Satu kasus Klaster Desa Gampengrejo juga bertambah satu dialami kontak erat satu warga Desa/ Kecamatan Gampengrejo.
Masyarakat yang terkonfirmasi Covid 19 telah melakukan isolasi mandiri.
Dr Ahmad Chotib juga menjelaskan, satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 dari Desa Petok, Kecamatan Mojo telah dinyatakan sembuh.
Pasien yang selama ini melakukan isolasi di rumah karantina desa tersebut merupakan satu dari 8 kasus Klaster Pondok Pesantren Temboro.
"Dari pemeriksaan laboratorium, hasil swab yang dilakukan pada pasien tersebut terkonfirmasi negatif," jelasnya.
Dengan tambahan 12 kasus, saat ini terdapat 171 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri.
Rinciannya, 150 orang dirawat, 12 orang sembuh dan 9 orang meninggal.
Diingatkan, masih meningkatnya kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Kediri, dihimbau kepada masyarakat untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat, cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, jaga jarak dan wajib memakai masker saat beraktivitas.
Perlu kesadaran dan kerja sama semua pihak agar upaya pencegahan dan penanggulangan Covid-19 dapat berjalan maksimal.