Virus Corona di Surabaya

Relawan Adira Finance Serahkan 1.000 Paket Sembako untuk Warga Terdampak Covid-19

Di Surabaya mendapat alokasi sebanyak 500 paket sembako yang berisi beras, minyak goreng, mi instan dan susu.

Penulis: Wiwit Purwanto | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/wiwit purwanto
Kepala Kanwil Adira Finance Jawa Timur menyerahkan bantuan sembako dan masker kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini 

SURYA.CO.ID, SURABAYA – Peduli pada situasi terkini penyebaran virus Corona (Covid-19) di Kota Surabaya dan Jawa Timur, Adira finance memberikan bantuan ribuan sembako dan masker.

Secara simbolis bantuan itu diserahkan Sugeng Hariadi, Kepala Wilayah Area Jawa Timur, bersama tim relawan karyawan Adira Finance, kepada Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, di Balai Kota Surabaya, Kamis (14/05/2020)

“Totalnya ada seribuan paket sembako yang hari ini kami serahkan serentak di 4 kota di Jawa Timur, Surabaya, Malang, Kediri dan Situbondo,” jelas Sugeng Hariadi.

Di Surabaya mendapat alokasi sebanyak 500 paket sembako yang berisi beras, minyak goreng, mi instan dan susu.

“Surabaya ada 500 paket sembako karena jumlah yang terjangkit paling banyak sisanya di bagi di kota lain,” tambahnya.

Selain sembako pihaknya juga menyerahkan 1600 masker non medis melalui Pemkot Surabaya.

Bantuan ini kata Sugeng, adalah bagian kegiatan Adira Finance untuk Indonesia, melalui program #BerjuangBersamaSahabat.

Bantuan di dapat dengan melibatkan para sahabat ada karyawan, konsumen, komunitas, serta seluruh ekosistem Adira Finance.

“Program ini turut membantu meringankan beban masyarakat yang terkena dampak dan mendukung tenaga medis dalam berjuang melawan bencana nasional Covid-19 di Indonesia,” paparnya.

Sementara itu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan semua bantuan yang datang ini akan diberikan langsung kepada warga terdampak yang belum masuk dalam data MBR (masyarakat berpenghasilan rendah).

“Banyak warga yang terdampak dan belum masuk dalam data, bantuan ini kami berikan ke mereka,” jelasnya.

Misalnya kata Risma, ada komunitas musik, pengamen, ojol, penjaga tempat ibadah, penjaga kuburan dan yang lainnya yang belum masuk di data mereka.

“Ada masukan dari mereka, tapi ini disurvei dulu,” lanjutnya.

Bantuan yang mengalir dan cukup banyak ini kata Risma pada tahap 1 akan diberikan kepada 47 ribu KK yang terdampak.

Nantinya bertahap ada bantuan tahap 2 dan seterusnya.

“Mereka boleh memberikan masukan yang butuh bantuan ini nanti akan didata dan disurvei,” tukasnya.

Selain mendapat bantuan sembako, warga yang terdampak ini juga diberi abon dan kering tempe sebagai salah satu alternatif untuk lauk pauk.

“Kita bikinkan abon dan kering tempe nanti kita bagikan juga ke warga jadi ada lauk pauknya,” pungkasnya.

  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved