Gabungan Dua Komunitas, Bersama YSYS dan Banser Ansor Surabaya Bagikan 100 Paket Sembako

SURYA.co.id | SURABAYA - Komunitas Semprot Corona menggelar bakti sosial bersama.

Gabungan komunitas, Geng Gemes dan Papa Youtube, bersama Yayasan Sohibul Yatim Surabaya (YSYS) dan Banser Ansor Surabaya membagikan 100 paket sembako dan 100 kotak pizza yang dibagikan pada saat buka puasa, Minggu (10/5/2020) sore.

M Taufan, Ketua Pelaksana kegiatan dari Komunitas Semprot Corona ini mengatakan, pandemi Covid-19 telah banyak memberi dampak negatif di semua lapisan masyarakat.

"Masyarakat menengah kebawah, mengalami kesulitan mencari nafkah karena adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Juga menengah ke atas, yang usahanya banyak terhambat, sehingga harus Hubungan Kerja (PHK) karyawannya," ungkap Taufan.

Karena itu, mereka berinisiatif untuk membagikan paket sembako, yang terdiri atas beras 1 ton, 100 pack minyak goreng ukuran 1 liter, 100 botol sambal, paket vitamin C, mie instan, masker dan handsanitizer, serta tambahan 100 pizza.

Lokasi pembagian dilakukan di kawasan Ambengan Selatan Karya, Kelurahan Pacar Keling, Kecamatan Tambaksari, Kota Surabaya.

"Kami melihat banyak penduduk di kawasan ini, yang belum mendapatkan bantuan dari pihak pemerintah," tambah Taufan.

Tercatat sekitar 400 KK dari RW 5, menjadi perhatian komunitas ini, karena mereka mayoritas tidak ber-KTP Surabaya.

Taufan juga menjelaskan bahwa dari 400 KK yang ada di wilayah ini, hanya sekitar 10 persen yang memiliki KTP Surabaya, sehingga yang mendapat bantuan juga sangat sedikit. Padahal mereka kebanyakan sudah cukup lama hidup disini.

“Itu salah satu yang menjadi alasan kenapa Komunitas Semprot Corona melakukan aksi sosial disini,” ujarnya.

Putra Nugraha, perwakilan dari komunitas Gang Gemes menambahkan, di daerah Ambengan Selatan Karya ini, juga ada beberapa anak didik dari keluarga tidak mampu yang mendapat bantuan untuk biaya pendidikannya.

Komunitas Semprot Corona, sebelumnya telah beberapa kali melakukan aksi sosial dengan membagikan sembako ke masyarakat terdampak Covid-19. Termasuk juga membagikan alat semprot sebanyak 60 set beserta cairan disinfektannya.

“Inti dari kegiatan kami adalah kami ingin menggugah masyarakat yang kebetulan memiliki lebih, untuk mau berbagi pada masyarakat yang membutuhkan. Apalagi dengan kondisi seperti sekarang ini,” tandas Taufan.