Benarkah Terjadi Dukhan Jumat 15 Ramadhan Kabut Selimuti Bumi? Berikut Penampakan Langit Pagi Ini
Di media sosial Twitter hari ini, Jumat 15 Ramadhan 1441 H warganet beramai-ramai mengunggah foto langit cerah.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.CO.ID - Apa benar terjari Dukhan, kabut menyelimuti bumi, Jumat 15 Ramadhan 1441/8 Mei 2020?
Pembahasan Dukhan atau kabut ramai dibicarakan warganet di media sosial belakangan. Terutama Facebook dan WhatsApp (WA).
Di media sosial Twitter hari ini, Jumat (8/5/2020) atau 15 Ramadhan 1441 H warganet beramai-ramai mengunggah foto langit cerah pagi ini.
Tidak seperti yang diisukan sebelumnya, yaitu terjadi kabut menyelimuti bumi.
Sejumlah unggahan warganet juga memperlihatkan bulan purnama yang terlihat jelas tanpa tertutupi awan atau mendung.
Akun @tahtaevita, mengunggah foto di yang menampilkan bulan purnama dengan sinar terang di kejauhan.
Melansir Kompas.com berjudul "Sempat Disebut Muncul Dukhan, Langit Cerah Malam 15 Ramadhan Hiasi Twitter"
Dalam unggahan @tahtaevita, dia menuliskan keterangan bahwa bulan Ramadhan telah berjalan begitu cepat dan tak terasa telah memasuki 15 Ramadhan.
Unggahan serupa juga dilakukan akun @Nazzzs2 yang berisi video bidikan bulan purnama hingga tampak lebih besar.
Ia pun memberi keterangan bidikan bulan purnama itu dengan supermoon 2020.
Sementara itu, akun @emonlalala membagikan foto berisi bulan purnama yang tampak jelas di atas sebuah pohon besar.
Unggahan tersebut mematahkan isu yang berkembang dalam beberapa hari terakhir, mengenai munculnya kabut atau tanda-tanda kiamat Dukhan, pada Jumat 15 Ramadhan tahun ini.
Kemunculan dukhan itu juga dikaitkan dengan kabar bohong adanya asteroid yang akan menabrak bumi di waktu yang bersamaan.
Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Thomas Djamaludin menegaskan bahwa beberapa asteroid hanya melintas dalam jarak aman, yaitu lebih jauh dari jarak Bumi-Bulan.
"Jelas hoaks. Tidak ada asteroid yang akan menabrak Bumi," jawab Thomas, Kamis (7/5/2020).
Hal senada juga dikatakan oleh Peneliti dari Pusat Sains Antariksa (Pusainsa) LAPAN Emmanuel Sungging Mumpuni.
Menurutnya, kabar tersebut tidak benar dan daftar sejumlah asteroid yang berpotensi berbahaya telah dimuat di laman resmi LAPAN.
Berdasarkan tabel data NEO Earth Close Approaches, lima asteroid yang mendekat ke arah bumi pada 7 Mei adalah 2009 XO, 2020 JE, 2020 JF, 2020 HM4, dan 2016 HP6.
Sementara asteroid yang mendekat ke bumi pada 8 Mei 2020 hanya ada satu, yaitu asteroid 2020 HB6.
Selain tidak menabrak Bumi, asteroid ini juga tidak menimbulkan dampak apa pun dan tak akan memunculkan fenomena khusus di langit yang bisa dilihat dengan mata telanjang.
"Tidak ada efek, untuk dinikmati juga tidak mudah," kata Sungging.
Viral Dukhan
Diketahui sebelumnya sebuah unggahan yang disebut berasal dari hadist viral di media sosial, terutama Whatsapp dan Facebook.
Ini terkait dengan 15 Ramadan 2020 yang jatuh pada hari Jumat.
Karena awal Ramadan jatuh pada Jumat (24/4) maka 15 Ramadan juga jatuh pada hari Jumat (8/5/2020).
Dikatakan dalam unggahan itu, ada hadis yang mengatakan bahwa Dukhan atau dukhon, akan jatuh pada hari di mana 15 Ramadhan jatuh pada hari Jumat.
Berikut lengkapnya.
DI KHUATIRI AD-DUKHON TERJADI PADA 15 RAMADHAN 2020 (HARI JUMAAT).
Dukhan terjadi pada fase keempat, fase dimana umat Islam dipimpin oleh pemimpin yang diktator. Dukhan merupakan kabut asap yang gelap, tebal, tidak ada oksigen, dan teramat panas sehingga mengakibatkan bumi gelap gulita selama 40 hari 40 malam.
15 Ramadahan 1441 jatuh pada hari Jumat tanggal 8 May 2020.
Sesuai Hadits yang diriwayatkan dari sahabat Nabi Abdullah bin Mas‘ud yang pernah mendengar Nabi saw. bersabda demikian.
«إِذَا كَانَتْ صَيْحَةٌ فِي رَمَضَانَ فَإِنَّهُ يَكُونُ مَعْمَعَةٌ فِي شَوَّالٍ، وَتَمْيِيزُ الْقَبَائِلِ فِي ذِيِ الْقَعْدَةِ، وَتُسْفَكُ الدِّمَاءُ فِي ذِيِ الْحِجَّةِ وَالْمُحَرَّمِ، وَمَا الْمُحَرَّمُ» ، يَقُولُهَا ثَلَاثًا، «هَيْهَاتَ هَيْهَاتَ، يُقْتَلُ النَّاسُ فِيهَا هَرْجًا هَرْجًا» قَالَ: قُلْنَا: وَمَا الصَّيْحَةُ يَا رَسُولَ اللَّهِ؟ قَالَ: ” هَدَّةٌ فِي النِّصْفِ مِنْ رَمَضَانَ لَيْلَةَ جُمُعَةٍ، فَتَكُونُ هَدَّةٌ تُوقِظُ النَّائِمَ، وَتُقْعِدُ الْقَائِمَ، وَتُخْرِجُ الْعَوَاتِقَ مِنْ خُدُورِهِنَّ، فِي لَيْلَةِ جُمُعَةٍ، فِي سَنَةٍ كَثِيرَةِ الزَّلَازِلِ، فَإِذَا صَلَّيْتُمُ الْفَجْرَ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَادْخُلُوا بُيُوتَكُمْ، وَاغْلِقُوا أَبْوَابَكُمْ، وَسُدُّوا كُوَاكُمْ، وَدِثِّرُوا أَنْفُسَكُمْ، وَسُدُّوا آذَانَكُمْ، فَإِذَا حَسَسْتُمْ بِالصَّيْحَةِ فَخِرُّوا لِلَّهِ سُجَّدًا، وَقُولُوا: سُبْحَانَ الْقُدُّوسِ، سُبْحَانَ الْقُدُّوسِ، رَبُّنَا الْقُدُّوسُ، فَإِنَّ مَنْ فَعَلَ ذَلِكَ نَجَا، وَمَنْ لَمْ يَفْعَلْ ذَلِكَ هَلَكَ “
Bila terdengar suara dahsyat terjadi pada bulan Ramadhan, maka akan terjadi suatu huru-hara pada bulan Syawal, semua suku akan saling berselisih pada bulan Zulqa’dah, pertumpahan darah terjadi pada bulan Zulhijah dan Muharam, dan apa itu Muharam?
“Pada bulan itu banyak manusia yang terbunuh.” Rasulullah sampai mengulangnya tiga kali.
Para sahabat pun bertanya, “Suara dahsyat apa itu, Rasul?”
Para sahabat pun bertanya, “Suara dahsyat apa itu, Rasul?”
Rasulullah menjawab, “Suara keras yang terjadi pada pertengahan bulan Ramadhan, yaitu tepatnya malam Juma'at, itu suara dahsyat yang nanti akan mengagetkan orang-orang yang sedang tertidur, membuat orang yang berdiri menjadi duduk, para wanita terhempas keluar dari kamarnya, pada malam Jumat di tahun tersebut banyak terjadi gempa bumi
Jika kalian telah melaksanakan shalat Subuh di hari Jumatnya, maka masuklah ke dalam rumah, kunci pintu rumah, tutup lubang-lubangnya, lindungi diri kalian dengan selimut, tutuplah telinga kalian.
Jika kalian merasakan suara dahsyat, maka agungkanlah Allah dengan bersujud, dan berdoa subhanal quddus, subhanal quddus, rabbunal quddus.
Orang yang melakukan hal tersebut itu akan selamat, dan yang tidak melakukannya akan celaka.
Hadis ini terdapat dalam kitab al-Fitan karya Imam Nu‘aim bin Hammad, salah satu guru Imam al-Bukhari yang berasal dari Marw di Khurasan, yang sekarang masuk wilayah Turkmenistan
Ciri Tanda - Tanda Kedatangan Dukhon adalah :
Keluar bintang berekor (komet mengelilingi bumi selama 3 - 7 hari), kemudian Ad-Dukhon 40 hari 40 malam dilanjutkan di baiat nya Al-Mahdi.
Persiapan kedatangan Ad-Dukhon yang seharusnya dipersiapkan setiap keluarga Muslim, sebab zaman kembali ke zaman batu :
1. Dzikir dan Selawat untuk menebalkan mental Iman yang kukuh.
2. Sumur manual atau Sumur timba / pompa.
3. Bahan makanan untuk 1 tahun kedepan bagi keluarganya yang terdiri dari : Kurma dan Biskuit kemudian bila ada beras hendaknya di timbun dalam tanah selama 40 - 60 hari agar tidak rosak sebab hawa panas.
4. Sepeda ban Tubles/padat sebagai alat transportasi tercepat.
5. Lampu tempel / lampu petromak / lampu minyak semprong.
6. Batu api sebagai pengganti korek api.
7. Kompor minyak / minyak kelapa atau sawit / minyak lemak atau minyak bumi
8. Persediaan 3 bulan - 1 tahun Minyak kelapa atau sawit atau minyak tanah atau minyak lemak hewan sebagai bahan bakar penerangan dan untuk memasak
9. Masker muka (agak tebal) untuk penyaring oksigen pernapasan.
10. Lotion Vaseline agar kulit tidak kering
Sekiranya benar Dukhon jatuh pada 15 ramadhan hari jumaat pada tahun depan iaitu 2020, hanya tinggal berapa bulan saja lagi untuk kita menebus dosa yang telah lama kita lakukan sejak dahulu?
Dukhon itu ialah asap tebal yang menggelapkan bumi selama 40 hari. Disebabkan meteor menghentam bumi nanti.
Jangkaan Dukhon berlaku adalah di pertengahan bulan puasa di waktu subuh. Gelap Dukhon nanti seperti gelap Nabi Yunus dalam perut ikan nun.
Masa tu, semua elektrik dan teknologi di dunia akan padam buat selamanya.
Sebab meteor ada sejenis zat besi neutral yang akan membuatkan daya tarikan besi2 lumpuh buat selamanya. Komputer dan kereta semuanya tidak akan berfungsi lagi
“Lailahaillanta Subhanaka Inni Kuntuminazzalimin”
Masa Dukhon terjadi tu. Masuklah ke dalam rumah dan bilik masing-masing. Kemudian bacalah
"Subhanal Kuddus Rabbunalkuddus."
Wallahua'lam Bisowaab ...
• Surat Ad Dukhan di Al Quran yang Viral Terjadi Jumat 8 Mei 2020, Berikut Terjemahan Bahasa Indonesia
• Viral Dukhan Jumat 8 Mei 2020, Pakar Eskatologi Islam al-Habib Abubakar Masyhur Beri Penjelasan
• Benarkah Kabar Dukhan 15 Ramadhan 1441 H & Ada Asteroid Menabrak Bumi? Ini Penjelasan Lengkap Lapan