6 Fakta Video Viral Pasien Positif COVID-19 Kabur dari RSUD, Salah Satunya Suka Bantah Pakai Hadist
Berikut 6 fakta video viral pasien positif COVID-19 yang kabur dari RSUD Praya di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat ( NTB). Pasien ini sukan geyel.
Dalam video berdurasi 60 detik yang beredar di grup WhatsApp dan media sosial, terlihat SL berdebat alot dengan beberapa tim Satgas Covid-19 yang menggenakan APD lengkap, serta beberapa petugas lainnya.
Perdebatan terjadi saat petugas membujuk SL untuk diisolasi.
Sontak SL yang berpakaian abu-abu dan berpeci putih tampak berdiri di sebuah gerbang dan menjelaskan sesuatu kepada petugas, bahwa dirinya dalam keadaan sehat.
"Ini tidak ada tanda-tanda orang sakit Pak, tidak bisa kayak gini, ini dirusak nama Islam kalau begini," kata SL membantah tim Satgas Covid-19 yang terekam dalam video.
Camat Cakranegara Erwan membenarkan peristiwa yang terjadi pada Rabu (29/4/2020) itu. S, kata Erwan, awalnya dinyatakan positif Covid-19 sesuai informasi dari Pemprov NTB pada Rabu.
"Sempat bersitegang dengan kami karena dia menganggap sehat tidak ada gejala," kata Erwan saat dikonfirmasi, Kamis (30/4/2020).
Setelah melalui perdebatan panjang, akhirnya S melunak dan mengikuti arahan dari Satgas Covid-19 untuk diIsolasi di RSUD Mataram.
6. Ingin buka puasa
Alasan SL kabur saat diisolasi di RSUD Praya, Lombok Tengah, dengan alasan tidak logis.
Direktur RSUD Praya Muzakir Langkir menyampaikan, alasan SL kabur lewat jendela karena mencari makanan untuk berbuka puasa.
"Saat kami tanya alasannya, dia (SL) menjawab ingin keluar berbuka saja, padahal kita sudah siapkan makanan di dalam untuk berbuka," kata Muzakir, saat dikonfirmasi, Kamis (30/4/2020).
Muzakir menyampaikan, kalaupun SL ingin berbuka di luar, pasti SL tidak akan kabur sejauh tempat ditemukan yang berjarak sekitar 10 kilometer.
"Kalau sadar dia sedang sakit dan diisolasi pasti dia akan kembali, walaupun keluar berbuka, tapi inikan lokasinya ditemukan jauh, ini cuman alasan dia saja," kata Muzakir.
Saat ini, ruang isolasi tempat SL dirawat telah diperketat penjagaan dengan menaruh sekuriti di depan pintu perawatan SL, dan tetap diawasi dengan CCTV.