Berita Surabaya
UMKM Kartini Muda Dolly Fashion Produksi Seribu Masker Dalam 2 Hari
Dalam dua hari, UMKM Kartini Muda Dolly Fashion memproduksi seribu masker berbahan kain.
SURYA.co.id | SURABAYA - Kelangkaan masker terjadi di Surabaya. Beberapa apotek pun kehabisan stok.
"Stok masker mulai menipis, bahkan sebelum Pak Jokowi mengumumkan ada pasien positif corona pada Maret kemarin," kata Dewi, salah seorang apoteker di Gubeng.
Lanjutnya, banyak masyarakat berbondong-bondong membeli masker sampai membuat stoknya ludes.
"Kami belum bisa memastikan kapan ada stok lagi. Kami menunggu kiriman dari pusat," katanya.
Melihat kondisi ini, Pemerintah Kota Surabaya melakukan berbagai upaya, di antaranya memproduksi masker berbahan kain yang akan dibagikan kepada warga Surabaya.
Salah satunya menggunakan jasa para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) binaan Dinas Perdagangan (Disdag) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.
Seperti yang dilakukan UMKM Kartini Muda Dolly Fashion. Dalam dua hari, UMKM yang berada di Jalan Bukit Barisan Surabaya ini memproduksi seribu masker berbahan kain.
"Kainnya didatangkan langsung oleh Pemkot Surabaya. Kami tinggal mengolahnya. Rata-rata selama satu hari, saya dan lima anggota UMKM lainnya bisa mengerjakan 150 masker," ungkap Sumilah, Ketua UMKM Kartini Muda Dolly Fashion.
Sisanya, akan ia kerjakan bersama lima anggota lainnya yakni Wiwit, Ningsih, Prapti, Pujiatik, dan Yatimah, secara berbarengan.
Agar produksi cepat selesai, mereka pun membagi tugas. Ada yang bagaian mengobras, menjahit, sampai membakar ujung tali agar tidak berjumbai.
Ketagihan Judi Online, Dua Pria di Surabaya Nekat Gadaikan Motor Teman, Awalnya Pinjam untuk ke ATM |
![]() |
---|
Ini Aturan Baru yang Wajib Dilakukan Calon Penumpang KA Jarak Jauh Selama Masa Long Weekend |
![]() |
---|
Perempuan Jompo di Surabaya Tersungkur Bersimbah Darah Dihajar Tukang Becak, Ini Gara-garanya |
![]() |
---|
PPSDS: Stok Serta Harga Daging Sapi di Jatim Aman dan Stabil Hingga Ramadan |
![]() |
---|
Rayakan Imlek di Tengah Pandemi, Klenteng di Surabaya Terapkan Protokol Kesehatan |
![]() |
---|