Pemprov Jatim
Sejumlah Industri di Jatim Mulai Terdampak Pandemi Covid-19, Wagub Emil Dorong ASN Bela Produk Lokal
Merebaknya wabah virus Corona (Covid-19) di Jawa Timur membuat jalur distribusi barang dan jasa menjadi terhambat
SURYA.co.id | SURABAYA - Merebaknya wabah virus Corona (Covid-19) di Jawa Timur membuat jalur distribusi barang dan jasa menjadi terhambat. Termasuk ekspor dan impor yang keluar masuk Jawa Timur.
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak mengakui ada beberapa industri yang terdampak akibat kondisi ini.
Misalnya saja industri jeli yang mulai kesulitan mendatangkan gula dan beberapa industri non agro yang kesulitan mendapatkan bahan baku dari China.
Selain itu, untuk pengemasan, beberapa industri juga mulai kesulitan untuk mendapatkan bijih plastik.
"Kalau untuk industri agro kita masih banyak yang mengandalkan bahan baku lokal, jadi masih oke," ucap Emil, Selasa (24/3/2020) kemarin.
Sedangkan untuk pemasaran, Emil mengatakan untuk sementara jalur wisata menjadi terhambat menyusul ditutupnya sejumlah destinasi wisata karena pandemi virus Corona.
"Kita sedang cari jalur lain untuk pemasaran. Kita gerakkan semua ASN (Aparatur Sipil Negara) dan guru untuk membela produk UMKM lokal," ucap Emil.
Emil berharap kesadaran warga Jawa Timur juga untuk membela produk lokal di tengah wabah Corona ini agar ekonomi bisa tetap berjalan.
"Insya Allah segera dalam hitungan hari akan kami rumuskan dalam paket kebijakan," pungkasnya.
Efikasi Vaksin Covid-19 Sebesar 65 Persen, Setelah Divaksinasi Masih Bisa Terpapar Virus Corona |
![]() |
---|
Proses Penguburan Paus Terdampar di Bangkalan, Gubernur Khofifah: Pemprov Jatim Kirim Dua Eskavator |
![]() |
---|
Dari 2,5 Juta Lansia di Jatim, Surabaya Dapat Kesempatan Pertama Vaksinasi Tahap II |
![]() |
---|
Hari Ini, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta Jalani Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua di Grahadi |
![]() |
---|
Gubernur Khofifah Bantu Lepaskan Kembali ke Laut Kawanan Ikan Paus yang Terdampar di Bangkalan |
![]() |
---|