Berita Surabaya
Hindari Kerumunan Untuk Mencegah Penyebaran Corona, Kejari Surabaya Batasi Layanan Pengurusan Tilang
Kejari Surabaya membatasi pelayanan pengurusan tilang untuk mencegah agar tidak terjadi kerumunan yang berpotensi menjadi tempat menyebarnya corona
SURYA.co.id | SURABAYA - Pemerintah terus melakukan upaya pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19. Sejumlah layanan publik pun kini mulai dibatasi. Sebab, di layanan publik bisa berpotensi memicu kerumunan.
Salah satu layanan publik yang bakal dibatasi yakni pengurusan tilang di Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya. Kasipidum Kejari Surabaya, Fariman Isandi Siregar mengatakan kebijakan itu dikeluarkan untuk meminimalisir terjadinya kerumunan saat mengurus tilang.
"Pembatasan pengurusan tilang mulai efektif Kamis 26 Maret 2020. Ini merupakan salah satu upaya pengendalian penyebaran virus corona," katanya, Rabu (25/3).
Lebih lanjut dia menjelaskan, kebijakan pembatasan itu bukan berarti menutup seluruh pelayanan bagi pelanggar lalu lintas. Ada kategori pelanggar yang masih bisa melakukan pengurusan tilang.
"Kami hanya melayani pelanggar yang berdomisili Surabaya. Selain itu, kami juga melayani pelanggar e-tilang atau ETLE," jelasnya.
Dia menambahkan, bagi pelanggar tilang manual dan berdomisili di luar Surabaya bisa menggunakan layanan delivery tilang. Mereka tak akan dilayani apabila datang langsung ke Kantor Kejari Surabaya.
"Layanan delivery bisa melalui WhatsApp dengan nomor 085380805858. Terkait pembayaran bisa dilakukan di 52 cabang kantor pos se-Surabaya," pungkasnya.
Siswi SMK Surabaya Disekap dan Dicabuli Kepsek di Ruang Kerja, Kasus di Blitar Diberi Pil Anti Hamil |
![]() |
---|
Kepala Sekolah SMK Swasta di Surabaya Disebut Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap Siswi |
![]() |
---|
Kawal Pemerintahan Eri Cahyadi-Armuji, PSI Surabaya Siap Jadi Mitra Kritis |
![]() |
---|
Babak Baru Kasus Salah Transfer Dana, Kuasa Hukum Ardi Tanggapi Statemen BCA yang Tidak Sinkron |
![]() |
---|
Program Studi Magister Manajemen STIE Perbanas Surabaya Raih Akreditasi Unggul Pertama di Jatim |
![]() |
---|